BANTEN, AmanMakmur.com — Wakil Ketua DPD RI Sultan B Najamudin menyambangi kantor Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy untuk melakukan pembicaraan intensif terkait percepatan pembangunan kawasan industri halal di Provinsi Banten.
“Banten secara historis merupakan kawasan dagang yang sangat maju di zamannya. Letaknya strategis di Selat Sunda dan erat kaitannya dengan jalur dagang kawasan Sumatera bahkan hingga ke Asia dan Eropa”, ungkap Sultan di kompleks kantor Gubernur Banten, Selasa (30/11).
Selain menjadi kawasan penyangga Ibu Kota Jakarta, kata mantan Wakil Gubernur Bengkulu itu, Banten menjadi pusat perkembangan dakwah Islam yang melahirkan banyak tokoh agama dan ulama ternama di Indonesia.
“Dan kita beruntung memiliki seorang wakil presiden yang adalah figur ulama dan fuqaha yang berasal dari Banten. Ini merupakan modal ekonomi, khususnya ekonomi syariah yang penting untuk kita support dan kembangkan bersama”, ujarnya.
Menurutnya, Banten bisa menjadi kawasan percontohan pengembangan kawasan industri halal dan keuangan syari’ah di Indonesia di tengah meningkatnya tren industri dan bisnis halal di banyak negara industri maju.
“Sebagai negara dengan penduduk beragama Islam terbesar dunia, potensi industri dan bisnis syariah Indonesia sangat besar, namun terkesan masih tertinggal di banding negara tetangga, seperti Malaysia”, jelasnya.
Akibatnya, banyak produk halal kita justru berasal dari negara industri maju non-Islam. Padahal kita sudah memiliki semua instrumen dan ekosistem halal yang lebih potensial. Kita memiliki SDA sekaligus pasarnya.
Oleh karenanya, DPD RI secara kelembagaan merasa perlu untuk terlibat aktif dalam berkontribusi memberikan masukan kepada para pimpinan daerah terkait pengembangan kawasan industri halal.
“Life style halal dan syar’i yang meningkat harus kita imbangi dengan suplai produk halal secara berkelanjutan. Dan kami sangat mengapresiasi pemerintah Provinsi Banten yang telah menunjukkan komitmen dan konsistensinya dalam memahami kebutuhan masyarakat”, ujar mantan Ketua Kadin Bengkulu itu.
Sultan hadir di Banten bersama lima senator lainnya, antara lain, Zuhri M. Syazali (Babel), Edwin Pratama Putra (Riau), Dharma Setiawan (Kepri), Matheus Stefi Pasimanjeku (Maluku Utara) dan Dokter Asyera R. A. Wunda Lero (NTT).
Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy yang menyambut kunjungan kerja pimpinan dan anggota DPD RI di kantor Gubernur Banten mengaku sangat bersyukur dan menyambut baik masukan dan dukungan DPD RI terkait pengembangan kawasan industri halal di Banten.
“Kami sedang intensif dan terus melakukan inovasi dan kolaborasi dengan semua pihak dalam memajukan ekosistem halal di Banten, termasuk lembaga legislatif dan pemerintah pusat. Sehingga diharapkan bisa menyusun kebijakan halal yang lebih inklusif dan terintegrasi”, kata Andika menutup percakapannya.
(Rel/dpd)