
PADANG, AmanMakmur –— Proses Seleksi Penerimaan Murid Baru di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 6 Padang tahun ini mencatat angka peminat yang tinggi, bahkan membludak pada hari kedua pendaftaran.
Antusiasme calon siswa ini tak lepas dari reputasi sekolah yang sarat akan prestasi, baik di kancah nasional maupun internasional, serta posisinya sebagai Sekolah Penggerak Literasi Nasional.
Kepala Sekolah SMK Negeri 6 Padang, RDS Deta Mahendra, SPd, MM, mengungkapkan kebanggaannya terhadap antusiasme calon siswa.
“Alhamdulillah, Seleksi Penerimaan Murid Baru tahun ini ramai peminat. Pada hari kedua saja, jumlah pelamar sudah membludak. Ini menunjukkan kepercayaan masyarakat terhadap kualitas pendidikan di SMK Negeri 6 Padang, apalagi kami juga merupakan sekolah penggerak literasi nasional,” ujar Kepsek Deta, Selasa (24/6/2025).

Enam Program Keahlian Unggulan dan Prospek Cerah Lulusan
SMK Negeri 6 Padang menawarkan enam program keahlian unggulan yang sangat relevan dengan kebutuhan dunia kerja saat ini. Program-program tersebut meliputi Kuliner, Perhotelan, Kecantikan, Busana, Usaha Layanan Pariwisata (ULP), dan Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ).
Menurut Kepsek Deta, keunggulan SMK Negeri 6 Padang tidak hanya terletak pada ragam program keahliannya, tetapi juga pada jaminan kualitas lulusannya.
“Banyak tamatan kami yang langsung diterima di dunia industri. Selain itu, tak sedikit pula yang berhasil lolos seleksi masuk perguruan tinggi negeri favorit,” tambahnya.

Prestasi Gemilang dan Komitmen Literasi
Prestasi gemilang yang diraih oleh siswa-siswi SMK Negeri 6 Padang di berbagai ajang kompetisi, baik nasional maupun internasional, menjadi bukti nyata komitmen sekolah dalam mencetak sumber daya manusia yang kompeten dan berdaya saing global.
Keberhasilan ini tentu menjadi magnet tersendiri bagi para calon siswa yang ingin mengembangkan potensi diri dan meraih masa depan yang cerah.
Sebagai Sekolah Penggerak Literasi Nasional, SMK Negeri 6 Padang juga secara aktif mendorong budaya membaca dan menulis di kalangan siswa dan seluruh komunitas sekolah.
Hal ini bertujuan untuk membentuk generasi yang tidak hanya terampil secara kejuruan, tetapi juga memiliki wawasan luas dan kemampuan berpikir kritis.
(ET)