PADANG, AmanMakmur —Sumbar Cerdas merupakan program unggulan dari Anggota DPRD Sumbar H Rahmat Salehdalam menuju Indonesia Emas 2045, dan telah berlangsung di beberapa kabupaten dan kota di Provinsi Sumbar.
Sembari menjalankan program unggulan tersebut, Rahmat Saleh menggalakkan pula gerakan Jumat Berkah dengan menjadi Khatib saat pelaksanaan salat Jumat.
Kali ini, Rahmat Saleh menjadi Khatib Jumat di Masjid Nurul Yaqin, Sungai Kuyung, Nagari Inderapura, Kabupaten Pesisir Selatan.
Perjalanan menggalakkan Sumbar Cerdas untuk mencerdaskan anak-anak Sumbar ibaratkan dakwah juang seperti yang diceritakan oleh Allah SWT. Allah menggambarkan kehidupan dunia sebagai hujan yang turun dari langit, menghidupkan tumbuhan di bumi, namun kemudian tumbuhan itu layu, diterbangkan oleh angin, dan akhirnya mati.
“Kehidupan di dunia bisa diibaratkan sebagai sebuah perjalanan singkat di bawah pohon yang teduh, sebelum melanjutkan perjalanan panjang kita. Setelah kehidupan di dunia, ada perjalanan yang lebih panjang yang menanti kita,” ujar Rahmat Saleh, dalam khutbahnya, Jumat (27/10/2023).
Dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045, Rahmat Saleh tiada hentinya menyampaikan pesan-pesan dakwah kepada seluruh masyarakat, terkhusus jemaah Jumat.
“Jika kita ingin meraih kesuksesan di dunia sebagai bekal untuk akhirat, persiapan dapat dilakukan dengan; Pertama, meskipun harta dan anak-anak adalah bagian dari kenikmatan dunia, mereka bukan tujuan abadi. Jangan terlalu terpaku pada dunia ini. Amal kebaikan adalah investasi untuk masa depan yang lebih baik,” tuturnya.
Kedua, lanjutnya, jangan meremehkan waktu untuk menjalankan salat, tidak peduli seberapa banyak harta yang dimiliki. Tidak boleh meninggalkan salat dalam keadaan apapun.
“Kemudian ketiga, amalan-amalan baik seperti salat tahajud, salat wajib di masjid, zikir pagi dan petang, salat duha, serta bersedekah secara rutin, terutama di waktu subuh dan saat diperlukan,” pesan Rahmat Saleh yang pada Pemilu 2024 mendatang maju ke DPR RI Dapil Sumbar 1 dari PKS.
Rahmat Saleh menunjukkan keseriusannya untuk mewujudkan generasi Indonesia Emas 2045 yang bukan hanya cerdas secara intelektual namun juga cerdas secara spiritual.
(Rel/adr)