SULAWESI TENGAH, AmanMakmur.com —Padat Karya merupakan salah satu program dalam rangka mendukung Prioritas Nasional Rencana Kerja Pemerintah (RKP) tahun 2021, guna mempercepat pemulihan ekonomi nasional dan reformasi sosial.
Program Padat Karya di sektor transportasi yang kini sedang digenjot oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI, seperti pembangunan dan pemeliharaan sarana maupun prasarana meliputi bandara, terminal, pelabuhan, dan fasilitas keselamatan transportasi lainnya.
Hal itu disampaikan Anggota Komite II DPD RI dapil Sulawesi Tengah Lukky Semen SE yang turut hadir dalam pembukaan acara Program Padat Karya Kemenhub RI, yang dilakukan dalam bentuk apel kesiapan, bertempat di Pelabuhan Wani, hari Minggu lalu.
Menurutnya, Program Padat Karya di bawah naungan Dirjen Hubungan Laut ini, diharapkan dapat menyerap tenaga kerja lokal, sehingga memberikan manfaat untuk peningkatan produksi dan nilai tambah.
“Juga perluasan kesempatan kerja sementara, perluasan akses pelayanan dasar dan peningkatan aksesibilitas,” ujarnya.
Adapun penyelenggara kegiatan ini yakni kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas II Teluk Palu, KSOP Kelas IV Tolitoli, KUPP Kelas II Luwuk, KUPP Kelas III Bunta, serta Direktorat Jendral Perhubungan Laut di Wilayah Provinsi Tengah. Beserta dengan KUUP Kolonedale, KUUP Banggai, KUUP Ogoamas, dan KUUP Pagimana.
Sementara undangan yang hadir tampak Kepala Dinas Perhubungan Pemerintah Provinsi Sulteng, Komandan TNI AL, Kepala Dinas Perhubungan Kota Palu, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Donggala Kapolres Kota Palu, Kasat Polair, Kasat Polsek KP3 Pantoloan, Kepala Basarnas Palu, GM PT Pelindo IV Pantoloan dan stakeholder lainnya.
Pelaksanaan Program Padat Karya Dirjen Hubungan Laut Kementerian Perhubungan sebagaimana sambutan Senator Lukky Semen, merupakan bagian dari perwujudan sinergitas antara Komite II DPD RI dengan Kementerian Perhubungan, sebagai mitra kerja dalam rangka mendorong pembangunan di daerah.
“Atas nama Pimpinan Komite II DPD RI mengucapkan terima kasih kepada Ditjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan dan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah serta pihak terkait lainnya yang telah memfasilitasi kegiatan ini, sehingga dapat berjalan dengan lancar,” imbuh Lukky Semen.
Kegiatan ini menurutnya, adalah tindak lanjut dari kegiatan Komite II DPD RI dengan berbagai stakeholder untuk mendukung kebijakan strategis pemerintah dalam rangka Pemulihan Ekonomi Nasional melalui Program Padat Karya.
(Rel/dpd)