SIJUNJUNG, AmanMakmur—Minang Geopark Cycling digelar untuk pertama kalinya, iven gowes yang mengeksplorasi keelokan alam dan Geopark di Nagari Kunangan Parik Rantang, Sijunjung, Sumbar ini sekaligus dalam rangka promosi Danau Biru.
Diketahui, Danau Biru yang terletak di lahan walinagari setempat Datuk Abu merupakan areal bekas tambang, dimana saat ini telah membentuk sebuah danau besar dengan nama Danau Biru.
Para peserta dilepas langsung oleh Bupati Sijunjung Benny Dwifa Yuswir, Minggu (24/9/2023), di wahana wisata Telabang Sakti, yang turut dihadiri Pj Walikota Sawahlunto Zefnihan, Plt Sekdakab Sijunjung Khamsiardi, Kepala OPD terkait di lingkup Pemkab Sijunjung dan undangan lainnya.
“Terima kasih kepada seluruh panitia yang telah mempersiapkan kegiatan ini dengan sebaik-baiknya,” ucap Bupati Benny saat memberi arahan.
Menurut Bupati Benny, ini menjadi salah satu geosite yang dimiliki Kabupaten Sijunjung, selain diusulkan menjadi warisan geologi juga layak dijadikan sebagai destinasi wisata karena memiliki keindahan alam dan selfie area yang sangat menarik.
“Selamat menikmati indahnya alam Sijunjung. Silahkan explore seluas-luasnya apa yang ada di Kabupaten Sijunjung,” tambahnya.
“Semoga kawan-kawan bisa menikmati indahnya alam Sijunjung dan menceritakan pengalaman Minang Geopark Cycling di kampungnya masing-masing,” tanbah Bupati Benny.
Panitia Pelaksana Ardiando menjelaskan, kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka mempersiapkan Geopark Silokek menuju Unesco Global Geopark.
Kegiatan ini iikuti ratusan pesepeda dari 93 klub gowes dari empat provinsi di antaranya Provinsi Sumbar, Riau, Jambi dan Sumsel.
Selain itu, lanjut Ardiando, ini juga sebagai ajang promosi bagi Sijunjung, supaya wahana Telabang Sakti dan Danau Biru bisa dikenal oleh masyarakat luas sampai ke luar Provinsi Sumbar.
“Kita akan jadikan kegiatan ini sebagai agenda tahunan. Yang mana untuk tahun 2024 akan tetap kita laksanakan di Wahana Wisata Telabang Sakti,” pungkasnya.
(Nofviandry)