PASAMAN BARAT, AmanMakmur.com— Sales Area Manager (SAM) PT Pertamina Sumatera Barat, I Made Wira Pramarta, dalam mengalokasikan bantuan korban bencana gempa Kabupaten Pasaman Barat dan Pasaman bukan hanya sekedar melepas di kantornya Jl Veteran Padang, namun langsung ke lokasi bencana, dan turut menyambangi masyarakat terdampak.
Dalam memberikan bantuan Pertamina Peduli dan BUMN, Wira bekerja sampai malam, sehingga bantuan benar-benar sampai pada korban bencana yang berhak mendapatkannya.
Sebelum sampai ke lokasi bencana, Wira juga memperhatikan beberapa SPBU, dimana ia mengimbau agar truk pengangkut bantuan sembako lebih didahulukan pengisian BBM-nya, dan truk atau kenderaan lain diimbau agar mau mengalah, karena kebutuhan masyarakat terkena bencana amat perlu diprioritaskan.
“Saya mengimbau para sopir dan pemilik truk, serta pengelola SPBU agar mendahulukan pengisian BBM untuk mengangkut sembako korban gempa, karena ini sifatnya urgen,” tegas Wira, dalam keterangan persnya, Sabtu (26/2).
Ditambahkannya, keterlambatan dalam mengalokasikan bantuan, baik sembako dan lainnya, sama dengan membiarkan saudara-saudara yang tertimpa musibah, dan ini membuat semakin menyedihkan bagi mereka.
“Keterlambatan dalam alokasi bantuan akan membuat saudara-saudara kita yang tertimpa musibah semakin sedih dan berharap, maka mengalah-lah truk dan kenderaan lainnya, biarkan truk dan kendaraan pengangkut sembako serta bantuan lain mengisi BBM, untuk kepentingan kemanusiaan,” tambah Wira.
Untuk bantuan bencana, PT Pertamina juga menyerahkan beberapa tabung gas 5 Kg untuk posko dan beberapa rumah tangga, agar bisa dimanfaatkan sebaik mungkin, karena kondisi cuaca juga tidak menentu.
“Kondisi cuaca saat ini tidak menentu, selain gempa Pasaman Barat juga dilanda hujan dan angin kencang, maka kita juga bantu gas agar bisa dimanfaatkan sebaik mungkin,” tandas Wira.
(Rel/Nov)