ArtMagz
  • Beranda
  • Berita
  • Artikel
  • Opini
  • Advertorial
No Result
View All Result
ArtMagz
  • Beranda
  • Berita
  • Artikel
  • Opini
  • Advertorial
No Result
View All Result
ArtMagz
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Berita
  • Artikel
  • Opini
  • Advertorial
Home Berita

Ketua DPD RI Minta Pemda Lakukan Inovasi Atasi Kekeringan Sawah di Kulon Progo

Jumat, 04/6/21 | 12:50 WIB
in Berita
0
Post Views: 236
Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti. (Foto : dpd)

YOGYAKARTA, AmanMakmur.com —Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, menyoroti kekeringan yang melanda persawahan di Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta. LaNyalla meminta pemerintah daerah (pemda) segera memberikan solusi untuk mengatasi persoalan ini, baik solusi darurat maupun untuk jangka panjang.

Kekeringan terjadi di Kelurahan Sidomulyo, Kapanewon Pengasih, Kulon Progo. Puluhan hektare (Ha) tanaman padi gagal panen akibat hujan tak lagi turun sehingga pasokan air dari saluran Plelen tidak mengalir.

“Persoalan kekeringan sawah di musim kemarau memang sudah menjadi permasalahan klasik, termasuk di Kulon Progo. Seharusnya pemerintah daerah membuat terobosan untuk mengatasi permasalahan klasik yang selalu terjadi setiap tahunnya,” tutur LaNyalla di sela-sela kunjungannya di Surakarta, Jumat (4/6).

Baca Juga

Sultan Apresiasi Kinerja Pemerintah dalam Penyelenggaraan Ibadah Haji 2025

Sultan Apresiasi Kinerja Pemerintah dalam Penyelenggaraan Ibadah Haji 2025

Senin, 30/6/25 | 20:58 WIB
Dicatat, Ini Rundown Lengkap Acara “Pesona Budaya Hoyak Tabuik Piaman 2025”

Dicatat, Ini Rundown Lengkap Acara “Pesona Budaya Hoyak Tabuik Piaman 2025”

Senin, 30/6/25 | 20:55 WIB
Satgas Pamtas Yonarmed 11 Kostrad Tumbuhkan Semangat Kebersamaan di Perbatasan

Satgas Pamtas Yonarmed 11 Kostrad Tumbuhkan Semangat Kebersamaan di Perbatasan

Senin, 30/6/25 | 20:48 WIB

Menurutnya, faktor alam seharusnya bisa disiasati. Caranya, dengan memperbanyak irigasi dengan saluran air dari tempat lain, yang masih memungkinkan memberi pasokan air di saat musim kemarau.

Senator asal Jawa Timur itu menilai perlu ada jalan keluar darurat untuk mengatasi agar masalah kekeringan tidak berdampak semakin luas di Kulon Progo.

“Segera atasi dengan solusi yang paling baik. Dinas Pertanian bisa meminjamkan pompa agar tanaman padi yang belum terdampak bisa diselamatkan,” kata LaNyalla.

Sementara untuk solusi jangka panjang, Ketua DPD RI meminta Pemkab Kulon Progo melalui instansi terkait untuk proaktif dengan melakukan inovasi-inovasi pencegahan kekeringan yang mengakibatkan gagal panen sehingga membuat petani merugi hingga puluhan juta rupiah.

“Dinas pertanian perlu melakukan inovasi-inovasi bagaimana menangani saat kekeringan, sawah tetap mampu berproduksi. Inovasi harus dilakukan bersama-sama dengan Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan, dan Kawasan Permukiman (DPUPKP), dan juga Dinas Lingkungan Hidup,” sebutnya.

Pemda didorong untuk mengajak kalangan akademis bekerja sama menciptakan inovasi untuk mengatasi kekeringan sawah. LaNyalla mencontohkan seperti pernah dilakukan di Nusa Tenggara Timur, yang juga sering mengalami persoalan kekeringan sawah.

“Petani di NTT bekerja sama dengan Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Gadjah Mada (UGM) menggunakan metode System of Rice Intensification (SRI), yang berasal dari Madagaskar. Teknik ini memungkinkan tanah tetap lembab di musim kemarau tapi tidak sampai merendam bibit padi,” jelasnya.

Selain itu, LaNyalla juga mengingatkan kebiasaan masyarakat dulu yang biasa menanam padi gogo atau sawah kering di saat musim kemarau. Walau hasil produksi tidak sebesar sawah basah, namun setidaknya bisa tetap berproduksi dan menjaga suplai pangan.

“Saat musim penghujan petani perlu membuat manajemen pengolahan air agar air tertampung pada irigasi dan menjadi stok air saat musim kemarau tiba karena kita tidak bisa terus menerus mengalami permasalahan yang sama lalu dilakukan penanganan jangka pendek, tetapi melupakan penanganan jangka panjang karena akhirnya kita kembali menghadapi masalah yang sama setiap tahunnya,” paparnya.

Untuk itu, Ketua DPD RI juga meminta petani mau terbuka menerima inovasi yang ditawarkan. Sebab jika petani sudah antipati sebelum mencoba inovasi yang ditawarkan, maka tidak ada perkembangan pada industri pertanian dalam negeri.

(Rel/dpd)

ShareSendShare

Most Viewed Posts

  • Istri Rektor ITP Hendri Nofrianto Berpulang ke Rahmatullah (15,189)
  • Lalai Eksekusi Bupati Pessel, LBH Sumbar akan Laporkan Kejari Painan ke Jamwas dan Komjak (11,449)
  • Klaim Rinaldi sebagai Ketum IKA FMIPA Unand Ditolak Alumni (9,055)
  • Ibunda Tercinta Mulyadi Wafat, Banyak Tokoh Nasional Kirim Karangan Bunga Duka Cita (8,751)
  • Ambulans Sumbangan Warga Padang Ikut Bantu Evakuasi Korban di Palestina (8,673)
  • Mevrizal: Profesi Pengacara Syariah Menggiurkan dan Kian Diminati (8,018)
  • Menakar Peluang DPD RI Dapil Sumbar di Pemilu 2024 (7,088)
  • Memenuhi Syarat, Bacalon DPD RI Hendra Irwan Rahim Dinilai Paling Siap (6,535)
  • Puncak Peringatan Hari Koperasi, Hendra Irwan Rahim: Dua Menteri Bakal Hadir di Sumbar (6,456)
  • DPD RI Bentuk Pansus Guru dan Tenaga Kependidikan Honorer (5,551)

Berita Lainnya

Inyiak Rajo: Pemimpin Baru dan Harapan Baru

‘Ajo JKA Pulang Kampuang’

Jumat, 21/2/25 | 00:37 WIB
‘Raja Penyair’ Pinto Janir Tampil Memukau di Acara Peringatan 20 Tahun Wafatnya Hamid Jabbar

‘Raja Penyair’ Pinto Janir Tampil Memukau di Acara Peringatan 20 Tahun Wafatnya Hamid Jabbar

Kamis, 30/5/24 | 06:00 WIB
‘Raja Penyair’ Pinto Janir: Taman Budaya Sumbar Itu Pengawal Peradaban!

‘Raja Penyair’ Pinto Janir: Taman Budaya Sumbar Itu Pengawal Peradaban!

Jumat, 14/6/24 | 20:18 WIB
“78 Tahun Makmur Hendrik”, Rektor Unand: Kaya akan Nilai Budaya dan Kearifan Lokal

“78 Tahun Makmur Hendrik”, Rektor Unand: Kaya akan Nilai Budaya dan Kearifan Lokal

Kamis, 05/6/25 | 01:41 WIB
“78 Tahun Sang Maestro Penulis Indonesia Makmur Hendrik”, Hary: Unand Dukung Gerakan Berkesenian dan Berkebudayaan

“78 Tahun Sang Maestro Penulis Indonesia Makmur Hendrik”, Hary: Unand Dukung Gerakan Berkesenian dan Berkebudayaan

Jumat, 16/5/25 | 12:12 WIB
“78 Tahun Sang Maestro Penulis Indonesia Makmur Hendrik”: Hamas Apresiasi Komitmen Fadly Amran Terhadap Pemajuan Kebudayaan

“78 Tahun Sang Maestro Penulis Indonesia Makmur Hendrik”: Hamas Apresiasi Komitmen Fadly Amran Terhadap Pemajuan Kebudayaan

Minggu, 11/5/25 | 19:31 WIB
  • Aman Makmur
  • Beranda
  • Tim Redaksi

© 2025 - Amanmakmur.com

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Berita
  • Artikel
  • Opini
  • Advertorial

© 2025 - Amanmakmur.com