PADANG, AmanMakmur —-Sejarah baru telah terukir di Ranah Minang, tepatnya di Aula Sekretariat Daerah Provinsi Sumbar, dimana lonceng peresmian sekaligus pelantikan Majelis Pengurus Wilayah (MPW) Pemuda Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI) Provinsi Sumbar telah resmi dikumandangkan.
Secara sakral pengukuhan dilangsungkan dan dihadiri oleh Ketua Umum Majelis Pengurus Pusat (MPP) Pemuda ICMI Dr Ismail Rumadhan, MH, yang didampingi Sekretaris Jendral Alfian Arif, SE, MM, serta para tamu undangan.
Ketua Umum Ismail Rumadhan menyerahkan bendera pataka sebagai simbol kepercayaan dan harapan kepada Ketua Umum MPW Pemuda ICMI Sumbar Asril, MPd dan jajaran pengurus.
Hal itu disambut dengan semangat gotong royong membawa perubahan berbalut persatuan dalam perjuangan dan menghadirkan solusi untuk permasalahan umat. Tertuang dalam pidato Ketua Umum MPW Pemuda ICMI Sumbar periode 2023-2027 Asril.
“Organisasi merupakan suatu sistem terdiri dari beberapa bagian atau departemen yang berfungsi dan saling melengkapi serta saling kerjasama untuk mencapai tujuan organisasi ke depannya, agar kehadiran Pemuda ICMI Sumbar dapat dirasakan oleh umat dan masyarakat khususnya di Sumbar dari berbagai permasalahan ekonomi, sosial, pendidikan, agama, politik, hukum dan lainnya,” ujar Asril.
Serta bersinergi dengan pemerintahan daerah provinsi, kabupaten, kota, dan segala unsur lapisan masyarakat adat, niniak mamak, alim ulama, cadiak pandai, bundo kanduang dan tokoh masyarakat di Sumbar ke depannya dalam tatanan masyarakat Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah.
Terutama bagi para pengurus MPW Pemuda ICMI Sumbar, lanjutnya, persoalan yang demikian tentunya merupakan tanggung jawab bersama sebagai umat Islam, terkhusus menjadi nafas dan semangat perjuangan Pemuda ICMI.
“Kita tentunya memiliki tugas yang besar untuk menerjemahkan dan memberikan pemahaman tentang apa yang sedang terjadi serta memberikan solusi untuk dapat bergerak menuju masa depan Islam yang lebih baik. Kita jangan sampai menutup mata dengan berbagai persoalan umat Islam yang terjadi,” tegasnya.
Pengurus Pemuda ICMI Sumbar sebagai basis dari kaum cendekiawan dan intelektual muda harus menjadi garda terdepan untuk mendorong agar umat Islam dapat bergerak maju dan membuat perubahan yang strategis sehingga menciptakan dunia Islam yang maju dan bertumbuh.
“Pemuda ICMI harus menjadi mitra kerja pemerintah yang bahu membahu dalam membangun kesejahteraan umat Islam dan kemajuan positif umat Islam di Sumatera Barat”, tukasnya.
Pada kesempatan yang sama Ketua Umum MPP Ismail Rumadhan menyampaikan bahwa apabila cendikiawan muda hanya disibukan oleh urusan pekerjaan di kampus dengan mengajar dan menulis penelitian dan hal-hal yang berkaitan dengan Tri Dharma saja, tanpa disadari tanah, energi dan sumber daya alam sebagian besar sudah dikuasai oleh sekelompok elit dan pengusaha hitam yang dikenal oligarki.
“Di berbagai tempat terjadi penggusuran, perenggutan lahan masyarakat, pemerintah selaku pemangku kebijakan malah menfasilitasi swasta dan asing untuk menindas rakyatnya sendiri,” ujar Ismail.
Untuk itu, lanjut Ismail, Pemuda ICMI hadir sebagai wadah pergerakan dan perjuangan, demi menyuburkan harapan rakyat Indonesia yang haus akan perubahan. “Hal itu haruslah kita wujudkan, haruslah kita upayakan ke depannya,” tegasnya.
Hal senada juga disampaikan oleh salah satu Dewan Pembina Pemuda ICMI Sumbar Dr Ir Irwandi Sulin Dt Gadang, MA bahwa kehadiran Pemuda ICMI di Sumbar suatu organisasi yang ditunggu masyarakat karena Pemuda ICMI dalam strukturnya diisi oleh oleh cendikiawan muda untuk menjadi suluh dalam kegelapan.
“Tidak hanya di kampus, tapi diharapkan bersentuhan langsung ke masyarakat”.
(Rel/fr)