PADANG, AmanMakmur —Demi kampung halaman, kritikan membangun sangat diperlukan, dan jangan dimaknai negatif, tapi jadikan itu untuk kebaikan semua.
Mungkin itu pesan yang disampaikan Brigjen Pol Singgamata saat berkunjung ke Padang dalam rangka tugas mendampingi taruna Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) yang mengikuti kegiatan Latsitarda Nusantara XLIII di Sumbar.
“Saya ke Padang dengan kebanggaan, karena saya yakin kota ini banyak perubahan dan kemajuan. Tapi saya kecewa, karena lima tahun tinggalkan kota ini, tak ada perubahan berarti,” ujar Singgamata, Sabtu (20/5/2023).
Bahkan video unggahannya di akun instagram @singgamata, mantan Dirlantas Polda Sumbar itu pun menjadi trending topik dan dielaborasi oleh akun berita di Sumbar.
Jenderal Bintang Satu ini kecewa karena infrastruktur joging atau trotoar di sepanjang pantai Padang belum maksimal.
“Terus terang Kota Padang itu kota ternyaman, dan selalu buat orang kangen mengunjunginya. Tapi kalau tidak ada perubahan mencolok bisa buat orang malas ke Padang, jika jogging track bagus maka akan jadi penambah daya tarik wisata,” ujar Singgamata yang saat ini ditugaskan Polri di IPDN.
Singgamata dan mungkin banyak orang lain berharap ada perubahan dari Padang Kota Tercinta. “Pemimpin harus berani berpikir out of the box, masyarakat senang pemimpin yang kreatif dan inovatif, yang bekerja menghasilkan sesuatu untuk masyarakat,” katanya.
“Dulu 2018, saya yang gencar menertibkan pasar Koto Baru dan Kelok 9, sekarang semrawut lagi,” imbuh Singgamata.
Kota Padang itu, lanjutnya, akan lebih maju jika pemimpinnya kreatif dan inovatif. Keputusan yang diambil semata-mata untuk masyarakat. “Ingatlah aparat negara ada untuk masyarakat,” pungkas Singgamata.
(Rel/Adr)