PADANG, AmanMakmur.com — Wakil Ketua DPD RI Sultan B Najamudin melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Samatera Barat (Sumbar), Senin (11/4).
Kedatangan Sultan yang didampingi beberapa Senator disambut langsung oleh Gubernur Mahyeldi Ansharullah dan Wakil Gubernur Audy Joinaldy di Kantor Gubernur.
“Ini merupakan kunjungan balasan kami, setelah sebelumnya Pak Gubernur Ustadz Mahyeldi Ansharullah bersilaturahmi ke kediaman kami di Jakarta pada beberapa waktu yang lalu. Saya dan kolega Senator lainnya tentu sangat tersanjung dengan sambutan yang luar biasa ini”, ujar Sultan.
Mantan Wakil Gubernur Bengkulu itu pun mengungkapkan beberapa hal yang menjadi isi pembicaraan dalam silaturahmi tersebut. Salah satunya adalah terkait isu pengembangan ekonomi daerah dan pemberdayaan UMKM di Sumbar.
“Dalam kebijakan pembangunan ekonomi daerah, Sumbar itu sangat unik. Dimana pemerintah daerah di sini sangat mengutamakan kepentingan pengembangan ekonomi bisnis masyarakat lokal, terutama pada sektor perdagangan”, kata Sultan.
Meski demikian, bukan berarti pemerintah provinsi ini bersifat tertutup terhadap investasi. Khusus dalam usaha jasa dan manufaktur, saat ini Sumbar disebut berpotensi menjadi tujuan investasi asing dengan nilai investasi yang signifikan.
“Ini tentu menjadi kabar baik bagi masyarakat daerah. Karena akan ada lapangan pekerjaan baru yang akan disiapkan oleh pemerintah di Sumbar. Tapi kami minta pemerintah harus turut mendukung potensi investasi ini dengan ketersediaan infrastruktur dan listrik yang memadai”, jelas mantan Ketua HIPMI Bengkulu itu.
Menurutnya, permasalahan pemadaman listrik dan kondisi infrastruktur jalan di beberapa daerah belum sepenuhnya cukup menunjang aktivitas ekonomi masyarakat. Kami mendorong agar kementerian terkait dapat membantu pemerintah daerah setempat dengan memperbaiki kondisi infrastruktur tersebut.
“Sumbar juga terkenal sebagai daerah yang subur, sehingga memiliki banyak produk pertanian dengan kualitas ekspor. Produk unggulan ekspor Sumbar ini sangat beragam, mulai dari petai, jengkol, manggis, produk turunan dari kelapa dan lainnya yang diekspor ke banyak negara”, terangnya.
Potensi pertanian ini, kata Sultan, harus didukung dengan industri pengolahan modern. Sehingga dapat meningkatkan nilai tambah dan membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat.
“Beruntungnya masyarakat Sumbar terkenal sangat pandai mengolah bahan pangan menjadi berbagai menu makanan yang bernilai jual tinggi, seperti rendang dan lainnya”, tutupnya.
Diketahui, selain bersilaturahmi dengan Gubernur, Sultan juga diagendakan akan menjadi pembicara kunci dalam kuliah umum di Kampus Universitas Negeri Padang (UNP), Selasa (12/4), dan selanjutnya akan melakukan silaturahmi ke sahabatnya yang juga merupakan Walikota Pariaman, yakni Genius Umar yang pernah menjadi ASN di DPD RI.
(Rel/dpd)