ArtMagz
  • Beranda
  • Berita
  • Artikel
  • Opini
  • Advertorial
No Result
View All Result
ArtMagz
  • Beranda
  • Berita
  • Artikel
  • Opini
  • Advertorial
No Result
View All Result
ArtMagz
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Berita
  • Artikel
  • Opini
  • Advertorial
Home Berita

Kepada LaNyalla, Walikota Medan Janji Kembalikan Istana Maimun Sebagai Ikon

Jumat, 26/11/21 | 02:53 WIB
in Berita
0
Post Views: 351
Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, di Istana Maimun, dimanfaatkan Walikota Medan Bobby Nasution, untuk menyampaikan sejumlah aspirasi. (Foto : dpd)

SUMATERA UTARA, AmanMakmur.com — Kehadiran Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, di Istana Maimun, Kamis (25/11) malam, dimanfaatkan Walikota Medan, Bobby Nasution, untuk menyampaikan sejumlah aspirasi.

Salah satunya, mengenai keinginan pria asli Medan itu untuk mengembalikan Istana Maimun sebagai ikon.

“Mudah mudahan kedatangan bapak membawa kebahagiaan bagi seluruh masyarakat Kota Medan. Sekiranya bapak bisa memberikan masukan, arahan, bimbingan, sekaligus kepada kami, ke Pemerintah Kota dan masyarakat Kota Medan,” katanya.

Baca Juga

DPD RI Kebut RUU Pengelolaan Perubahan Iklim yang Masuk Prolegnas 2025

DPD RI Kebut RUU Pengelolaan Perubahan Iklim yang Masuk Prolegnas 2025

Senin, 07/7/25 | 21:27 WIB
Bupati Dharmasraya Annisa Sampaikan ke Menbud RI agar Situs Candi Pulau Sawah Jadi Cagar Budaya Nasional

Bupati Dharmasraya Annisa Sampaikan ke Menbud RI agar Situs Candi Pulau Sawah Jadi Cagar Budaya Nasional

Senin, 07/7/25 | 21:23 WIB
Atlet Lari Divif 1 Kostrad Kembali Unjuk Gigi di Ajang Nasional, Borong Podium di Sejumlah Daerah

Atlet Lari Divif 1 Kostrad Kembali Unjuk Gigi di Ajang Nasional, Borong Podium di Sejumlah Daerah

Senin, 07/7/25 | 21:16 WIB

Menurut Bobby, ada beberapa kegiatan yang akan dilakukan di Kota Medan untuk membantu menyelesaikan permasalahan ekonomi. “Salah satunya, kembali mengangkat adat istiadat, etnis yang ada di kota Medan. Salah satunya, mengangkat kembali Istana Maimun. Kami sudah berkali kali koordinasi. Pemerintah pusat juga sudah memberikan sebuah gambaran apa yang akan dilakukan. Terutama kaitannya dengan merenovasi Istana Maimun,” katanya.

Bobby mengaku menginginkan Pemerintah Kota Medan dan Kesultanan Deli bisa sama- sama untuk kembalikan Istana Maimun sebagai ikon Kota Medan.
“Kita ingin Istana Maimun terus menjadi ikon Kota Medan, sejarah Kota Medan, dan bisa membanggakan bagi rakyat Indonesia,” katanya.

Sementara Ahli Waris yang mewakili Kesultanan Deli, Saidin, mengatakan Istana Maimun masa pembangunannya selama sebelas tahun, mulai 1887 dan selesai tahun 1898.

“Kami sangat bahagia dan bangga atas kedatangan bapak Ketua DPD RI di Istana Maimun. Ini seperti kembali menghidupkan kebhinekaan dan semangat menjaga budaya. Sedikit saya akan menceritakan sejarah, Istana ini dibangun biayanya waktu itu, kurang lebih 300 gulden. Kalo sekarang Rp300 miliar. Istana ini adalah istana ketiga setelah istana pertama Sultan Deli, istana kedua di Kota Maksum, dan ini yang ketiga. Kemudian dibangun Masjid Almaksum, biayanya Rp1 triliun,” terangnya.

Saidin mengakui ada yang kurang dalam proses perjalanan bangsa. Hanya saja, pihaknya tetap semangat dan berpegangan pada sila kelima, keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia.

“Itu juga yang dirasakan keraton-keraton Nusantara. Saat di Istana Bogor, kami mengatakan akan bergandengan tangan seluruh elemen bangsa, untuk keutuhan negara Indonesia yang modern. Tetapi, tidak melupakan jati dirinya sebagai negara yang bhineka. Oleh sebab itu, suatu hal yang luar biasa saat Ketua DPD RI mengangkat kembali kerajaan Nusantara dan berkujung kemana mana. Hal ini adalah tindak lanjut mewujudkan negara Indonesia yang lebih berkeadilan sosial,” katanya.

Saidin juga berharap Istana Maimun mendapat perhatian sebagai bagian dari cagar budaya nasional. Ia berharap istana ini bisa dibenahi.

Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, menyampaikan jika resonansi yang terus disuarakan DPD RI terkait posisi Kerajaan dan Kesultanan Nusantara akan memberi kesadaran, termasuk Pemerintah dan bangsa Indonesia.

“Oleh karena itu, saya akan memperjuangkan semua Amanat para Raja dan Sultan Nusantara dalam Deklarasi Sumedang. Kami akan menemui satu per satu para pihak terkait, khususnya di Pemerintahan, untuk merealisasikan amanah tersebut,” jelasnya lagi.

Termasuk kepada penentu kebijakan daerah, Baik Gubernur dan Bupati atau Walikota, dimana salah satu dari 7 Butir Titah Raja dan Sultan mengamanatkan agar Pemerintah Daerah secara aktif melibatkan Kerajaan dan Kesultanan Nusantara untuk ikut dalam Musrenbang Daerah. Agar pembangunan daerah tetap memperhatikan kearifan lokal dan nilai-nilai kebudayaan.

(Rel/dpd)

ShareSendShare

Most Viewed Posts

  • Istri Rektor ITP Hendri Nofrianto Berpulang ke Rahmatullah (15,204)
  • Lalai Eksekusi Bupati Pessel, LBH Sumbar akan Laporkan Kejari Painan ke Jamwas dan Komjak (11,473)
  • Klaim Rinaldi sebagai Ketum IKA FMIPA Unand Ditolak Alumni (9,067)
  • Ibunda Tercinta Mulyadi Wafat, Banyak Tokoh Nasional Kirim Karangan Bunga Duka Cita (8,771)
  • Ambulans Sumbangan Warga Padang Ikut Bantu Evakuasi Korban di Palestina (8,699)
  • Mevrizal: Profesi Pengacara Syariah Menggiurkan dan Kian Diminati (8,034)
  • Menakar Peluang DPD RI Dapil Sumbar di Pemilu 2024 (7,104)
  • Memenuhi Syarat, Bacalon DPD RI Hendra Irwan Rahim Dinilai Paling Siap (6,550)
  • Puncak Peringatan Hari Koperasi, Hendra Irwan Rahim: Dua Menteri Bakal Hadir di Sumbar (6,469)
  • DPD RI Bentuk Pansus Guru dan Tenaga Kependidikan Honorer (5,564)

Berita Lainnya

Inyiak Rajo: Pemimpin Baru dan Harapan Baru

‘Ajo JKA Pulang Kampuang’

Jumat, 21/2/25 | 00:37 WIB
‘Raja Penyair’ Pinto Janir Tampil Memukau di Acara Peringatan 20 Tahun Wafatnya Hamid Jabbar

‘Raja Penyair’ Pinto Janir Tampil Memukau di Acara Peringatan 20 Tahun Wafatnya Hamid Jabbar

Kamis, 30/5/24 | 06:00 WIB
‘Raja Penyair’ Pinto Janir: Taman Budaya Sumbar Itu Pengawal Peradaban!

‘Raja Penyair’ Pinto Janir: Taman Budaya Sumbar Itu Pengawal Peradaban!

Jumat, 14/6/24 | 20:18 WIB
“78 Tahun Makmur Hendrik”, Rektor Unand: Kaya akan Nilai Budaya dan Kearifan Lokal

“78 Tahun Makmur Hendrik”, Rektor Unand: Kaya akan Nilai Budaya dan Kearifan Lokal

Kamis, 05/6/25 | 01:41 WIB
“78 Tahun Sang Maestro Penulis Indonesia Makmur Hendrik”, Hary: Unand Dukung Gerakan Berkesenian dan Berkebudayaan

“78 Tahun Sang Maestro Penulis Indonesia Makmur Hendrik”, Hary: Unand Dukung Gerakan Berkesenian dan Berkebudayaan

Jumat, 16/5/25 | 12:12 WIB
“78 Tahun Sang Maestro Penulis Indonesia Makmur Hendrik”: Hamas Apresiasi Komitmen Fadly Amran Terhadap Pemajuan Kebudayaan

“78 Tahun Sang Maestro Penulis Indonesia Makmur Hendrik”: Hamas Apresiasi Komitmen Fadly Amran Terhadap Pemajuan Kebudayaan

Minggu, 11/5/25 | 19:31 WIB
  • Aman Makmur
  • Beranda
  • Tim Redaksi

© 2025 - Amanmakmur.com

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Berita
  • Artikel
  • Opini
  • Advertorial

© 2025 - Amanmakmur.com