AGAM, AmanMakmur — Menanggapi informasi dari BMKG Minangkabau terkait potensi cuaca ekstrem di wilayah Sumbar selama bulan Desember 2024, Bupati Agam Andri Warman (AWR) mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang.
Cuaca ekstrem ini berpotensi menyebabkan bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, pohon tumbang, serta jalan licin.
Menyikapi hal itu, masyarakat diharapkan untuk, pertama, selalu memantau perkembangan informasi cuaca terkini melalui aplikasi infoBMKG atau media sosial resmi BMKG Minangkabau (@bmkgminangkabau).
Kedua, menghindari aktivitas di daerah rawan bencana seperti bantaran sungai, lereng bukit, atau kawasan yang rentan terhadap genangan air.
Ketiga, menyiapkan langkah-langkah antisipasi untuk melindungi diri dan keluarga dari dampak cuaca buruk.
Bupati juga menginstruksikan kepada instansi terkait untuk siaga dan siap merespons cepat apabila terjadi kondisi darurat akibat cuaca ekstrem ini, khususnya menjelang dan selama periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025.
“Mari bersama menjaga keselamatan diri dan lingkungan dengan tetap waspada,” imbau Bupati AWR.
(Rel/Kominfo)