
SIJUNJUNG, AmanMakmur —Sebelum melaksanakan Sidang Paripurna Istimewa untuk memperingati Hari Jadi ke-75, Minggu (18/2/2024), Bupati Benny Dwifa Yuswir me-launching layanan panggilan darurat 112.
Launching tersebut ditandai dengan menghubungi langsung Call Center layanan panggilan darurat 112 oleh Bupati Benny Dwifa, menandakan sudah terhubungnya nomor 112 dan siap di sosialiasikan ke masyarakat.
Bupati Benny Dwifa Yuswir menyebutkan, pemerintah pada hakekatnya adalah pelayan masyarakat, dimana birokrasi pemerintahan yang berkewajiban dan bertanggungjawab untuk memberikan layanan publik yang baik dan profesional dan itu sejalan dengan visi-misi utama Bupati-Wakil Bupati Sijunjung.
Penanganan kegawatdaruratan sesuai Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2016 tentang Layanan Nomor Tunggal Panggilan Darurat.
“Ini merupakan salah satu upaya pemerintah daerah dalam mempercepat pertolongan kepada masyarakat yang mengalami kondisi gawat darurat di Ranah Lansek Manih yang kita cintai ini,” ucap Bupati Sijunjung.
Selain itu, lanjutnya, ini juga merupakan bentuk komitmen dan dukungan dalam pengiriman, penyaluran, dan penyampaian informasi penting yang menyangkut keamanan Sijunjung Ranah Lansek Manih, keselamatan jiwa manusia dan harta benda, bencana alam, marabahaya, dan wabah penyakit.
Sementara itu, Kadis Kominfo Sijunjung David Rinaldo menyebutkan, kehadiran Layanan Emergency 112 dalam upaya menuntaskan misi I Daerah yang tertuang pada RPJMD tahun 2021 – 2026, yaitu meningkatkan kualitas pelayanan publik yang efektif, efisien, reponsif berbasis reformasi birokrasi.
“Nomor darurat 112 bisa dihubungi melalui telepon seluler maupun telepon rumah, dengan panggilan ini bebas biaya dan dapat dilakukan, bahkan dalam kondisi ponsel tanpa SIM card,” jelasnya.
“Alhamdulillah, Kabupatern Sijunjung untuk tahun 2024 ini mendapatkan Bantuan CSR (Corporate Social Resposibility), dari PT. Digital Sandi Informasi untuk kegiatan Layanan Sistem Call Center 112 pada Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sijunjung dan untuk APBD tahun 2025 akan dianggarkan layanan sewa aplikasi call center 112,” imbuhnya.
Pada kesempatan itu, GM Business Devolepment Hary Fidayanto dengan Bupati Sijunjung saling bertukar plakat.
Turut disaksikan Mendagri diwakili Ditjen Bina Pemdes Kemendagri La Ode Ahmad P. Bolombo, serta Asisten Dua Pemprov Sumbar Ary Suardi, Wakil Bupati Sijunung Iraddatillah, pimpinan DPRD beserta anggota, serta para Bupati/Walikota se-Sumbar.
Selain itu, turut juga hadir Pj Sekdakab Endi Nasir, unsur Forkopimda Sijunjung, Ketua TP PKK, Ny Nedia Fitri Benny Dwifa, Ketua GOW Ny Dona Iraddatillah, juga hadir termasuk sejumlah tokoh masyarakat, unsur parpol dan undangan lainnya.
(Alex)