
PADANG, AmanMakmur—Anggota DPR RI Hj Nevi Zuairina bersama dengan Fery Anies Baswedan, menjadi pusat perhatian di acara diskusi mengenai pemberdayaan perempuan dalam politik.
Seminar dengan tema ‘Perempuan Cerdas, Melek Politik’ ini menarik perhatian para caleg perempuan se-Sumbar serta masyarakat luas.
Dalam sambutannya, Nevi Zuairina yang merupakan politisi PKS ini, menekankan pentingnya peran serta perempuan dalam berbagai aspek kehidupan, khususnya politik.
Mengawali dengan tahmid dan salawat, Nevi menggarisbawahi tantangan yang dihadapi oleh perempuan dan anak-anak sebagai kelompok yang rentan terhadap masalah sosial.
“Perempuan sering dianggap sebagai kelompok kelas kedua, namun kenyataannya, mereka telah menunjukkan kekuatan dan kapabilitas luar biasa dalam berbagai bidang,” ungkap Anggota Komisi VI DPR RI ini, melalui keterangan persnya, Senin (22/1/2024).
Nevi juga mengingatkan tentang perempuan-perempuan hebat dalam sejarah Indonesia, seperti Rohana Kudus dan Rasuna Said, yang telah berjuang demi hak-hak perempuan.
“Fokus seminar tidak hanya pada peran sejarah perempuan, tetapi juga pada keterlibatan mereka dalam ekonomi,” terang Nevi, yang merupakan Caleg DPR RI Dapil Sumbar 2 dari PKS dengan nomor urut satu.
Nevi menyampaikan peran signifikan perempuan dalam sektor perikanan. Berdasarkan data dari Koalisi Rakyat untuk Keadilan Perikanan (Kiara) beberapa tahun terakhir.
Dalam bidang politik, Nevi Zuairina menyampaikan, hingga saat ini negara Indonesia sudah memberikan kuota 30% untuk perempuan. “Ini merupakan langkah maju dalam mencapai kesetaraan gender,” kata Nevi Zuairina.
Menurutnya, peningkatan peran perempuan dalam politik akan meningkatkan kualitas kebijakan publik, memberikan sudut pandang yang lebih luas dan inklusif dalam pengambilan keputusan.

“Perempuan bukan hanya aset, tetapi juga investasi penting bagi masa depan Indonesia,” tambahnya.
Menjelang akhir seminar, Bundo Nevi, sapaan akrab istri mantan Gubernur Sumbar Irwan Prayitno ini, menyerukan kepada para perempuan di Sumbar untuk mengambil peran lebih aktif dalam pemilihan umum mendatang.
“Dengan melek politik, kita dapat memilih pemimpin yang berkualitas dan membawa perubahan positif bagi Indonesia,” ujarnya.
Seminar ini diharapkan Nevi menjadi titik balik bagi kesadaran politik perempuan di Sumbar, mendorong mereka untuk lebih berperan aktif dalam proses demokrasi dan pembangunan nasional.
(Rel/nzcenter)