PADANG, AmanMakmur —Sungai Batang Kuranji yang ada di daerah Batu Busuak Nagari Pauh V Kelurahan Lambuang Bukik Kecamatan Pauh Kota Padang, memiliki potensi yang sangat besar sebagai destinasi wisata baru di kawasan timur Kota Padang.
Potensi yang dimiliki Batu Busuak, yakni adanya alam perbukitan yang sejuk, dipenuhi berbagai buah-buahan seperti durian dan manggis, serta air sungai yang jernih dipenuhi ikan larangan, dan kehadiran PLTA Kuranji dengan saluran air buatan Belanda, sebagai wisata sejarah.
“Selain itu, saat ini, sungai di Batu Busuak tersebut juga dijadikan sebagai wahana arung jeram, atau Rafting Adventure,” ujar Rio Handevis, SE, Ketua Umum FAJI (Federasi Arung Jeram Indonesia) Provinsi Sumbar, Kamis (30/11/2023).
LihatJuga
Menurut Rio, potensi besar di bidang pariwisata ini, harus ditata dengan baik dan dikelola secara profesional oleh masyarakat Batu Busuak melalui Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis).
“Program Pokdarwis Batu Busuk ini harus bisa mewujudkan kawasan wisata alam dan sejarah terpadu di Batu Busuak,” tutur Rio.
Dengan berkembangnya kawasan wisata di Batu Busuak, kata Rio lagi, tentunya akan memberi dampak pada peningkatan perekonomian masyarakat.
Untuk mendukung pengembangan kawasan wisata Batu Busuak tersebut, dikatakan Rio bahwa pelaku olahraga arung jeram telah mengadakan kegiatan bagi para wisatawan yang ingin merasakan sensasi ber-arung jeram.
“Termasuk untuk memberikan pelatihan-pelatihan kepada masyarakat Batu Busuak agar memiliki pengetahuan dan bisa menjadi operator wisata arung jeram ini,” ujar Rio, yang saat ini maju menjadi Caleg DPRD Padang Dapil Padang 3 (Kecamatan Pauh dan Lubuk Kilangan) dari Partai Gerindra Nomor Urut 3.
Ditambahkan Rio, karena risikonya tinggi, maka untuk olahraga arung jeram, bagi yang ingin menjadi operator wisata haruslah mempunyai sertifikat yang dikeluarkan oleh FAJI.
Dengan majunya Rio jadi Caleg DPRD Padang di Pemilu 2024 ini, ia mohon dukungan dari masyarakat Kecamatan Pauh dan Lubuk Kilangan, sehingganya program-program agar daerah ini menjadi kawasan wisata alam maupun sejarah, seperti PLTA Batu Busuak dan Pabrik PT Semen Padang di Indarung, bisa mendapatkan perhatian yang serius dari pemerintah daerah.
(ika)
