JAKARTA, AmanMakmur.com —Anggota Komisi VI DPR RI, Hj Nevi Zuairina, pada kunjungan kerja saat masa reses di Bali, melakukan dialog dengan pengambil kebijakan di Pertamina sebagai salah satu BUMN yang menjadi lembaga strategis dalam pengelolaan Bahan Bakar Minyak (BBM) yang menjadi tumpuan seluruh masyarakat Indonesia akan kebutuhan energi, terutama untuk transportasi.
“Saya sangat mengharapkan agar ada kebijakan yang akurat akan distribusi BBM dalam menghadapi Hari Raya Idul Fitri 2022 ini. Dapat dipastikan, lonjakan penumpang akan signifikan akibat berbagai iven besar BUMN Pariwisata. Ditambah lagi dalam waktu dekat budaya mudik lebaran sudah di depan mata”, tutur Nevi melalui keterangan persnya, Rabu (20/4).
Bukan saja Pertamina, Legislator asal Sumatera Barat II ini meminta, agar PLN memiliki keandalan pasokan listrik untuk UMKM di berbagai iven yang dilaksanakan BUMN Pariwisata.
Selain itu, ia berharap pada Pertamina yang telah membentuk satgas Ramadan dan Idul Fitri, agar mengantisipasi kenaikan konsumsi BBM sebesar 11%, elpiji sebesar 6% serta kebutuhan bahan bakar pesawat udara avtur sebesar 4% tidak menjadi kendala.
“Perlu diperhatikan betul, bahwa distribusi BBM baik jenis gasoline maupun gasoil serta LPG baik PSO maupun Non PSO yang dilakukan Pertamina untuk menghadapi kebutuhan hari raya Idul Fitri. Jangan sampai terjadi lagi kelangkaan BBM seperti yang pernah terjadi di beberapa wilayah Sumatera Selatan, Bengkulu, Riau, hingga Sumatera Utara pada bulan Maret yang lalu. Ketatnya pengawasan agar tidak terjadi penyelewengan stok BBM menjadi kunci lancarnya distribusi BBM di seluruh wilayah Indonesia”, kata Nevi.
Politisi PKS ini menekankan agar BUMN Pariwisata, pada momen idul fitri ini memberikan kesempatan agar UMKM semakin maju dan berkembang. Kemajuan sektor pariwisata dapat dirasakan oleh masyarakat setempat, khususnya UMKM daerah setempat.
Kepada PT Angkasa Pura II, Nevi meminta agar perusahaan ini memiliki fokus yang lebih dari seluruh stakeholder guna menjaga standar layanan, keamanan dan keselamatan. AP II fokus pada penataan 3 aspek, yang saat ini sudah mulai dilakukan, yakni aspek personal bandara, operasional bandara dan sistem penerbangan.
“Kita semua berharap, momen Lebaran tahun 2022 ini sukses dan lancar bagi seluruh rakyat Indonesia. Pemerintah dan rakyatnya makin harmonis, masyarakat sesama anak bangsa saling rukun dan saling memaafkan demi Indonesia yang damai dan bermartabat”, tutup Nevi Zuairina.
(Rel/nzcenter)