MENTAWAI, AmanMakmur.com— Rapat Pimpinan Paripurna (Rapimpurda) ke XV KNPI Sumbar di Tuapejat selain memutuskan Musda KNPI Sumbar, pemuda juga membicarakan Munas KNPI tahun ini.
Apalagi pada pembukaan Rapimpurda kemarin Ketua Umum DPP KNPI Noer Fajriensyah menyentil, dia mengatakan anak muda jadi pemimpin harus memiliki tiga kemampanan.
Satu mapan intelektual, dua; ekonomi dan tiga; jaringan, tidak bisa mengandalkan aji mumpung organisasi kepemudaan plus senior di OKP-nya atau modal olah-olah saja.
Dan kunci tiga kemapanan itu bagi pemimpin muda adalah silaturahmi.
Nurkhalis, tokoh Alwasliyah Sumbar mengatakan dari paparan Ketua Umum KNPI Pusat kemarin, itu sinyal bahwa Ketua Umum KNPI Pusat ke depan harus kuat tiga kemampanan tersebut.
“Di sela-sela Rapimpurda di Tuapejat, pemuda Sumbar juga membicarakan siapa pemuda yang dijagokan menjadi Ketua Umum DPP KNPI yang rencananya Munas akan dilaksanakan tahun ini,” ujar Nurkhalis, Kamis (26/8) di Mentawai.
Dari diskusi tak resmi kemarin sampai pagi ini, maka dua tokoh pemuda yang kini menjadi walikota di daerah berbeda dijagokan pemuda Sumbar maju ke Munas KNPI 2021.
“Semacam ‘Deklarasi Bumi Sikerei‘ dua tokoh itu Walikota Solo Gibran Rakabuming dan Walikota Padang Panjang Fadly Amran, kedua nama itu kita harapkan satu paket demi KNPI satu nafas, di Munas KNPI tahun ini,” ujar Nurkhalis.
Gibran dijagokan pimpin Pemuda Indonesia karena pemuda Sumbar menilai, putera Presiden RI Joko Widodo itu memiliki magnet kuat menjadi perekat pemuda yang jadi bagian anak bangsa di republik ini.
“Gibran menjadi sosok perekat dari upaya tercabiknya persatuan dan kesatuan Pemuda Indonesia selama ini,” ujar Kanti biasa dedengkot Alwasliyah ini disapa aktivis pemuda di Sumbar.
Fadly Amran, kata Nurkhalis, punya kemampuan organisatoris dan smart concept.
“Fadly terbukti dan teruji berorganisasi dan cerdas dalam mewujudkan mimpi menjadi prestasi. Paket Gibran-Fadly adalah jaminan mutu, Pemuda Satu dan jaya untuk majukan negeri,” ujar Nurkhalis.
Dedengkot Pemuda Indonesia yang juga Ketua Majelis Pemuda Indonesia (MPI) Sumbar Yul Akhyari Sastra mengatakan paket Gibran-Fadly untuk maju di Munas KNPI tahun ini adalah pas.
“Kader pemuda itu tidak tumbuh di pusat kekuasan tapi dia menjadi tokoh muda setelah ditempa di daerah. Saya optimis keberagaman pemuda negeri dengan Gibran-Fadly mampu menjadi aset potensial. positif untuk bangsa dan negara tercinta ini,” ujar Yul Akhyari Sastra.
Bahkan di Bumi Sikerei ini pun Pemuda Sumbar baik kata Kanti maupun Yul siap jadi simpul.
“Kita untuk Gibran dan Fadly siap jadi simpul Pulau Sumatera demi paket Gibran-Fadly yang bak Dwi Tunggal Pemuda Bangsa di Munas 2021 ini,” ujar Nurkhalis.
Pemuda harus paham sejarah sosok Jawa dan Sumatera terbukti memerdekakan negeri,
Soekarno-Hatta.
“Kini era milenial, Gibran-Fadly menjadi reingkarnasi Dwi Tunggal Soekarno-Hatta dulu,” ujar Kanti.
(Rel/Ad)