ArtMagz
  • Beranda
  • Berita
  • Artikel
  • Opini
  • Advertorial
No Result
View All Result
ArtMagz
  • Beranda
  • Berita
  • Artikel
  • Opini
  • Advertorial
No Result
View All Result
ArtMagz
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Berita
  • Artikel
  • Opini
  • Advertorial
Home Berita

LaNyalla Bicara Kemandirian dan Kedaulatan Pangan di FGD HIPPORA

Rabu, 25/8/21 | 16:15 WIB
in Berita
0
Post Views: 258
Suasana Focus Group Discussion (FGD) ‘Porang Komoditas Nusantara Menembus Pasar Dunia’ yang diselenggarakan oleh Himpunan Petani dan Pengusaha Porang Nusantara (HIPPORA). (Foto : dpd)

JAWA TIMUR, AmanMakmur.com—Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, menyampaikan pentingnya Indonesia memiliki kemandirian dan kedaulatan pangan. Sebab, pandemi Covid-19 berdampak pada krisis pangan berkepanjangan sebagaimana disampaikan Badan Pangan Dunia.

LaNyalla menyampaikan hal tersebut saat menjadi keynote speaker di Tasyakuran Panen Raya Porang Nasional 2021 dan Focus Group Discussion (FGD) ‘Porang Komoditas Nusantara Menembus Pasar Dunia’ yang diselenggarakan oleh Himpunan Petani dan Pengusaha Porang Nusantara (HIPPORA), di Pendopo Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, Selasa (24/8).

Secara khusus LaNyalla mengutus Ketua Komite III DPD RI, Sylviana Murni, yang merupakan mitra Kementerian Pertanian untuk hadir di acara tersebut.

Baca Juga

DPD RI Kebut RUU Pengelolaan Perubahan Iklim yang Masuk Prolegnas 2025

DPD RI Kebut RUU Pengelolaan Perubahan Iklim yang Masuk Prolegnas 2025

Senin, 07/7/25 | 21:27 WIB
Bupati Dharmasraya Annisa Sampaikan ke Menbud RI agar Situs Candi Pulau Sawah Jadi Cagar Budaya Nasional

Bupati Dharmasraya Annisa Sampaikan ke Menbud RI agar Situs Candi Pulau Sawah Jadi Cagar Budaya Nasional

Senin, 07/7/25 | 21:23 WIB
Atlet Lari Divif 1 Kostrad Kembali Unjuk Gigi di Ajang Nasional, Borong Podium di Sejumlah Daerah

Atlet Lari Divif 1 Kostrad Kembali Unjuk Gigi di Ajang Nasional, Borong Podium di Sejumlah Daerah

Senin, 07/7/25 | 21:16 WIB

“Semua negara berupaya memperkuat ketahanan pangan mereka. Karena tantangan masa depan, yang ditandai dengan era Disruptif di semua lini dan ancaman Perubahan Iklim Global harus dijawab dengan hal itu,” kata LaNyalla.

Menurut LaNyalla, porang sebagai produk tanaman pangan adalah produk strategis sepanjang masa. Keberadaannya selain mendukung ketahanan pangan juga menjadi menjadi salah satu penyumbang pendapatan negara.

Berdasarkan data Badan Karantina Pertanian, jumlah ekspor komoditas porang pada semester pertama tahun 2021 mengalami peningkatan sebesar 160% dibandingkan semester pertama tahun 2019. Tujuan utama ekspornya ke Tiongkok, Vietnam, Thailand, hingga Jepang dan Korea serta beberapa negara di Eropa.

“DPD RI sangat mendukung secara masif budidaya tanaman Porang yang memiliki keunggulan kompetitif iklim tropis. Apalagi Kementerian Pertanian berkomitmen melakukan peningkatan ekspor tanaman porang di pasar global karena komoditas ini punya beragam potensi untuk jadi primadona di pasar ekspor,” jelas Mantan Ketua Umum PSSI itu.

Umbi porang bernilai ekonomis tinggi dan berfungsi sebagai bahan baku berbagai macam industri. Seperti dalam industri makanan, industri kosmetik, industri farmasi, industri kimia dan pembuatan kertas serta industri lainnya.

Namun LaNyalla mengingatkan agar HIPPORA memperhatikan apa yang disampaikan Presiden Joko Widodo saat berkunjung ke Sentra Porang di Madiun beberapa waktu lalu. Presiden meminta porang tidak lagi diekspor dalam bentuk umbi. Tetapi harus dalam bentuk olahan, atau produk turunannya.

“Kita berharap Kementerian Pertanian dan Kementerian Perindustrian dengan melibatkan HIPPORA melakukan sinergi untuk secara cepat menjawab arahan Presiden tersebut. Artinya produk olahan atau produk turunan dari Porang harus menjadi road map untuk peningkatan nilai tambah Indonesia,” katanya lagi.

Menurut LaNyalla apa yang dikatakan Presiden Jokowi memang benar. Jika Indonesia tidak memulai membuat produk olahan porang, nantinya bisa kalah dengan negara lain. Sebab, sejarah mencatat, Korea Selatan pernah melakukan penelitian sejumlah produk hayati di hutan Indonesia, terutama tanaman-tanaman herbal. Hari ini, Korea Selatan menjadi salah satu negara yang memimpin produk-produk obat herbal dari sumber hayati dan hewani.

“Begitu juga Thailand, di tahun 80-an, saat kita swasembada beras, mereka belajar ke sini. Termasuk meminta contoh beberapa Varietas beras kita. Dan hari ini Thailand menjadi eksportir beras. Kemudian ada Vietnam yang pernah belajar di sentra Pembudidayaan Udang di Dipasena, Lampung. Kini mereka salah satu negara eksportir Udang besar di dunia. Ironisnya, tambak Dipasena hari ini dalam kondisi hidup segan mati tak mau,” katanya.

Dalam kesempatan itu LaNyalla juga mengucapkan Selamat Hari Jadi ke-827 Kabupaten Trenggalek. Dia berharap apa dicanangkan Bupati bisa tercapai.

“Semoga dapat terwujud apa cita-cita Pak Bupati menjadikan Trenggalek Meroket, Maju Ekonomi Rakyatnya, Orang dan Organisasinya Kreatif, dan Ekosistem yang Terjaga,” katanya.

Selain Ketua DPD RI, turut mengisi acara Panen Raya dan FGD tersebut antara lain DR H Jazilul Fawaid (Ketua Dewan Pembina DPP-HIPPORA, Wakil Ketua MPR RI), H Mochamad Nur Arifin (Bupati Trenggalek), Dr Ir Misnawi (Dewan Pakar DPP HIPPORA), Mu’in Fikri (Vice Presiden Divhub Antar Lembaga 1 Bank BNI) dan Pramu Risanto (Tenaga Ahli Kementerian LHK).

(Rel/dpd)

ShareSendShare

Most Viewed Posts

  • Istri Rektor ITP Hendri Nofrianto Berpulang ke Rahmatullah (15,206)
  • Lalai Eksekusi Bupati Pessel, LBH Sumbar akan Laporkan Kejari Painan ke Jamwas dan Komjak (11,473)
  • Klaim Rinaldi sebagai Ketum IKA FMIPA Unand Ditolak Alumni (9,070)
  • Ibunda Tercinta Mulyadi Wafat, Banyak Tokoh Nasional Kirim Karangan Bunga Duka Cita (8,772)
  • Ambulans Sumbangan Warga Padang Ikut Bantu Evakuasi Korban di Palestina (8,702)
  • Mevrizal: Profesi Pengacara Syariah Menggiurkan dan Kian Diminati (8,037)
  • Menakar Peluang DPD RI Dapil Sumbar di Pemilu 2024 (7,105)
  • Memenuhi Syarat, Bacalon DPD RI Hendra Irwan Rahim Dinilai Paling Siap (6,553)
  • Puncak Peringatan Hari Koperasi, Hendra Irwan Rahim: Dua Menteri Bakal Hadir di Sumbar (6,470)
  • DPD RI Bentuk Pansus Guru dan Tenaga Kependidikan Honorer (5,567)

Berita Lainnya

Inyiak Rajo: Pemimpin Baru dan Harapan Baru

‘Ajo JKA Pulang Kampuang’

Jumat, 21/2/25 | 00:37 WIB
‘Raja Penyair’ Pinto Janir Tampil Memukau di Acara Peringatan 20 Tahun Wafatnya Hamid Jabbar

‘Raja Penyair’ Pinto Janir Tampil Memukau di Acara Peringatan 20 Tahun Wafatnya Hamid Jabbar

Kamis, 30/5/24 | 06:00 WIB
‘Raja Penyair’ Pinto Janir: Taman Budaya Sumbar Itu Pengawal Peradaban!

‘Raja Penyair’ Pinto Janir: Taman Budaya Sumbar Itu Pengawal Peradaban!

Jumat, 14/6/24 | 20:18 WIB
“78 Tahun Makmur Hendrik”, Rektor Unand: Kaya akan Nilai Budaya dan Kearifan Lokal

“78 Tahun Makmur Hendrik”, Rektor Unand: Kaya akan Nilai Budaya dan Kearifan Lokal

Kamis, 05/6/25 | 01:41 WIB
“78 Tahun Sang Maestro Penulis Indonesia Makmur Hendrik”, Hary: Unand Dukung Gerakan Berkesenian dan Berkebudayaan

“78 Tahun Sang Maestro Penulis Indonesia Makmur Hendrik”, Hary: Unand Dukung Gerakan Berkesenian dan Berkebudayaan

Jumat, 16/5/25 | 12:12 WIB
“78 Tahun Sang Maestro Penulis Indonesia Makmur Hendrik”: Hamas Apresiasi Komitmen Fadly Amran Terhadap Pemajuan Kebudayaan

“78 Tahun Sang Maestro Penulis Indonesia Makmur Hendrik”: Hamas Apresiasi Komitmen Fadly Amran Terhadap Pemajuan Kebudayaan

Minggu, 11/5/25 | 19:31 WIB
  • Aman Makmur
  • Beranda
  • Tim Redaksi

© 2025 - Amanmakmur.com

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Berita
  • Artikel
  • Opini
  • Advertorial

© 2025 - Amanmakmur.com