ArtMagz
  • Beranda
  • Berita
  • Artikel
  • Opini
  • Advertorial
No Result
View All Result
ArtMagz
  • Beranda
  • Berita
  • Artikel
  • Opini
  • Advertorial
No Result
View All Result
ArtMagz
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Berita
  • Artikel
  • Opini
  • Advertorial
Home Berita

RDP dengan Menteri Nadiem, Senator Jihan Adukan Nasib Guru Non PNS yang Sulit Dapat Sertifikasi

Rabu, 16/6/21 | 07:26 WIB
in Berita
0
Post Views: 241
Komite III DPD RI menggelar rapat kerja atau Rapat dengar pendapat (RDP) dengan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbud-Ristek) Nadiem Makarim. (Foto : dpd)

JAKARTA, AmanMakmur.com—Komite III DPD RI menggelar rapat kerja atau Rapat dengar pendapat (RDP) dengan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbud-Ristek) Nadiem Makarim, Selasa (15/6), secara virtual.

Dalam RDP ini, senator Lampung dr Jihan Nurlela mengadukan nasib tenaga pendidikan Non PNS. Jihan mengusulkan agar sertifikasi guru Non PNS dipermudah dan ada upah minimum bagi guru khususnya Non PNS.

Menurutnya, memperbaiki mutu pendidikan juga harus diiringi dengan kesejahteraan tenaga pendidik (guru). “Salah satu permasalahan yang terjadi dan menjadikan masalah lainnya muncul adalah belum ada kebijakan Upah Minimum Guru, Pak Menteri, sehingga gaji guru honorer sangat kecil dan tidak laik,” ujarnya.

Baca Juga

Sultan Apresiasi Kinerja Pemerintah dalam Penyelenggaraan Ibadah Haji 2025

Sultan Apresiasi Kinerja Pemerintah dalam Penyelenggaraan Ibadah Haji 2025

Senin, 30/6/25 | 20:58 WIB
Dicatat, Ini Rundown Lengkap Acara “Pesona Budaya Hoyak Tabuik Piaman 2025”

Dicatat, Ini Rundown Lengkap Acara “Pesona Budaya Hoyak Tabuik Piaman 2025”

Senin, 30/6/25 | 20:55 WIB
Satgas Pamtas Yonarmed 11 Kostrad Tumbuhkan Semangat Kebersamaan di Perbatasan

Satgas Pamtas Yonarmed 11 Kostrad Tumbuhkan Semangat Kebersamaan di Perbatasan

Senin, 30/6/25 | 20:48 WIB

Upah minim, jam kerja yang padat setara bahkan melebihi guru PNS, dampak ekonomi dari pandemi Covid-19, membuat guru semakin susah. Gaji kecil yang tidak layak ini, menurutnya ditemui saat reses di lapangan, khususnya aspirasi dari Guru dan Tenaga Kependidikan Honorer Non Kategori usia 35 tahun ke atas (GTKHNK 35+) di Provinsi Lampung.

“Keluhan yang sering kami terima juga misalnya, guru Non PNS sulit mendapatkan sertifikasi, salah satu masalahnya adalah sulitnya mendapat NUPTK (Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Kependidikan) sebagai persyaratan mendaftar sertifikasi tenaga pendidik,” jelasnya.

Dalam RDP, senator dari Lampung ini juga bertanya kepada Nadiem, mengenai program Kampus Mengajar. Menurutnya anggaran untuk Kampus Mengajar bisa saja dialokasikan untuk guru honorer yang memang mengajar di daerah terpencil, atau terluar.

“Mengenai Kampus Mengajar, apakah program tersebut sudah mempertimbangkan persoalan anggarannya. Sudahkah proporsional jika dibandingakan dengan anggaran yang digelontorkan bagi guru honorer dan tenaga pendidik? Apakah tidak lebih bijak mengalokasikan sedikit lagi tambahan untuk para guru honorer terlebih untuk GTKHNK+35?” paparnya.

Terakhir, adik kandung Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim ini menanggapi mengenai Pelajaran Tatap Muka (PTM) di sekolah yang mulai diberlakukan.

“Saya sepakat bahwa PTM tetap harus dicoba untuk mengobati psikologis anak dan orang tua yang seperti bapak katakan mereka sudah banyak yang menjadi loss generation, banyak gejala yang sudah muncul atas ketiadaan pembelajaran secara langsung oleh guru terutama persoalan akhlak. Anak bangsa ini harus menjadi anak yang berbudi pekerti dan hal tersebut sulit didapat tanpa pembelajaran langsung dari para guru, sulit ya bukan tidak bisa, tapi memang sulit,” tutupnya.

(Rel/dpd)

ShareSendShare

Most Viewed Posts

  • Istri Rektor ITP Hendri Nofrianto Berpulang ke Rahmatullah (15,189)
  • Lalai Eksekusi Bupati Pessel, LBH Sumbar akan Laporkan Kejari Painan ke Jamwas dan Komjak (11,449)
  • Klaim Rinaldi sebagai Ketum IKA FMIPA Unand Ditolak Alumni (9,055)
  • Ibunda Tercinta Mulyadi Wafat, Banyak Tokoh Nasional Kirim Karangan Bunga Duka Cita (8,751)
  • Ambulans Sumbangan Warga Padang Ikut Bantu Evakuasi Korban di Palestina (8,673)
  • Mevrizal: Profesi Pengacara Syariah Menggiurkan dan Kian Diminati (8,018)
  • Menakar Peluang DPD RI Dapil Sumbar di Pemilu 2024 (7,088)
  • Memenuhi Syarat, Bacalon DPD RI Hendra Irwan Rahim Dinilai Paling Siap (6,535)
  • Puncak Peringatan Hari Koperasi, Hendra Irwan Rahim: Dua Menteri Bakal Hadir di Sumbar (6,456)
  • DPD RI Bentuk Pansus Guru dan Tenaga Kependidikan Honorer (5,551)

Berita Lainnya

Inyiak Rajo: Pemimpin Baru dan Harapan Baru

‘Ajo JKA Pulang Kampuang’

Jumat, 21/2/25 | 00:37 WIB
‘Raja Penyair’ Pinto Janir Tampil Memukau di Acara Peringatan 20 Tahun Wafatnya Hamid Jabbar

‘Raja Penyair’ Pinto Janir Tampil Memukau di Acara Peringatan 20 Tahun Wafatnya Hamid Jabbar

Kamis, 30/5/24 | 06:00 WIB
‘Raja Penyair’ Pinto Janir: Taman Budaya Sumbar Itu Pengawal Peradaban!

‘Raja Penyair’ Pinto Janir: Taman Budaya Sumbar Itu Pengawal Peradaban!

Jumat, 14/6/24 | 20:18 WIB
“78 Tahun Makmur Hendrik”, Rektor Unand: Kaya akan Nilai Budaya dan Kearifan Lokal

“78 Tahun Makmur Hendrik”, Rektor Unand: Kaya akan Nilai Budaya dan Kearifan Lokal

Kamis, 05/6/25 | 01:41 WIB
“78 Tahun Sang Maestro Penulis Indonesia Makmur Hendrik”, Hary: Unand Dukung Gerakan Berkesenian dan Berkebudayaan

“78 Tahun Sang Maestro Penulis Indonesia Makmur Hendrik”, Hary: Unand Dukung Gerakan Berkesenian dan Berkebudayaan

Jumat, 16/5/25 | 12:12 WIB
“78 Tahun Sang Maestro Penulis Indonesia Makmur Hendrik”: Hamas Apresiasi Komitmen Fadly Amran Terhadap Pemajuan Kebudayaan

“78 Tahun Sang Maestro Penulis Indonesia Makmur Hendrik”: Hamas Apresiasi Komitmen Fadly Amran Terhadap Pemajuan Kebudayaan

Minggu, 11/5/25 | 19:31 WIB
  • Aman Makmur
  • Beranda
  • Tim Redaksi

© 2025 - Amanmakmur.com

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Berita
  • Artikel
  • Opini
  • Advertorial

© 2025 - Amanmakmur.com