PADANG, AmanMakmur.com —-Hari Ketiga di bulan Ramadan Tahun 1442 H/2021 M, Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah bersama Tim Safari Ramadan (TSR) Pemerintah Provinsi Sumbar mengawali kunjungan pertamanya di Masjid Al-Hijrah, Kelurahan Tabing Banda Gadang, Kecamatan Nanggalo Kota Padang, Kamis, (15/4).
Gubernur bersama rombongan tiba di Masjid Al-Ikhlas langsung melaksanakan ibadah salat Isya dan salat tarawih berjamaah dilanjut melaksanakan salat tarawih.
Hadir pada kesempatan itu, Direktur Utama Semen Padang, Kakanwil Kemenag Provinsi Sumbar, Kepala OPD lingkup Pemprov Sumbar, Asisten I Setdako Padang, pengurus masjid Al-Hijrah dan rombongan lainnya.
Mahyeldi dalam sambutanya mengatakan, di bulan Ramadan Allah memberikan kesempatan bagi hambanya yang melaksanakan salat tarawih sebulan penuh dengan mengisi di bulan Ramadan kali ini dengan sebaik-baiknya.
Sesuai sabda Rasulullah SAW: Man qoma romadhona imanan wahtisaban ghofiro lahu ma taqoddama min dzambihi. Artinya, barangsiapa melakukan salat tarawih dengan rasa iman dan ikhlas, maka diampuni dosanya yang telah lewat.
Mahyeldi menyebutkan orang yang benar bertaqwa akan diberi ampunan oleh Allah SWT. Kemudian orang yang bertaqwa itu seperti apa berpuasanya dengan penuh keimanan dan perhitungan.
“Mereka tegakkan berpuasa di hari-hari Ramadan, kemudian mereka tegakkan malam-malam Ramadan dengan berpuasa pada siang hari kemudian tegakkan dengan salat tarawih dan salat sunat di malam hari,” ucap Mahyeldi.
Selanjutnya ia menyampaikan agar kita benar benar memanfaatkan ibadah puasa supaya Allah mengangkat derajat kita menjadi orang yang bertaqwa.
“Mari kita isi puasa dengan memperbanyak ibadah sunat seperti memperbanyak membaca Al-Qur’an, sedekah, tarawih, tahajud semoga Allah mengangkat derajat kita menjadi orang yang bertaqwa,” katanya.
Mudah-mudahan Ramadan 1442 Hijriah ini menjadi yang terbaik dari bulan Ramadan sebelumnya, sehingga Allah menjadikan kita semua, menjadi orang-orang bertaqwa.
“Dan semoga semua program pembangunan akan berjalan dengan baik dan sukses jika suatu penduduk diisi oleh orang yang bertaqwa, karena dengan ketaqwaan keberkahan akan tercurah kepada kita,” ujar Mahyeldi.
Namu dibalik itu semua tidak lupa Mahyeldi mengajak seluruh jemaah hendak memasuki masjid agar mematuhi protokol kesehatan.
“Mengingat di Sumbar saat ini sudah memasuki zona orange. Jangan sampai terjadi zona merah, untuk itu pastikan kita semua sudah mencuci tangan, dan memakai masker ” tegasnya.
Pada kesempatan itu Mahyeldi menyerahkan bantun untuk masjid dari Pemda Sumbar sebanyak Rp20 juta, dari PT Semen Padang 300 sak semen, dan dari Kanwil Kemenag sebanyak 20 Al-Qur’an.
(Rel/Humas)