
PARIAMAN, AmanMakmur —– Tim Persatuan Olahraga Sepatu Roda Seluruh Indonesia (Porserosi) Kota Pariaman akan mengikuti Kejuaraan Daerah (Kejurda) Sepatu Roda di Lintasan Sepatu Roda Pantai Cermin, Kota Pariaman pada 21–22 November 2025.
Kejurda Sepatu Roda akan diikuti sekitar 250 peserta yang datang dari 16 kabupaten/kota se-Sumbar dimana para peserta akan bersaing di berbagai nomor pertandingan, meliputi kategori standar A, B, C, D, serta kategori speed, untuk memperebutkan medali dan prestasi terbaik di tingkat provinsi.
Sebagai tuan rumah dari pelaksanaan Kejurda tersebut, berbagai persiapan telah dilakukan oleh tim Porserosi Kota Pariaman itu, dan di apresiasi langsung Wakil Walikota Pariaman, Mulyadi, saat menerima kunjungan tim Porserosi Kota Pariaman sebanyak 40 orang didampingi pelatih dan pengurus Porserosi yang disaksikan Kepala Dinas Disdikpora Kota Pariaman, Hertati Taher dan jajaran, Kamis (20/11/2025).
Mulyadi mengatakan, pemerintahan Yota Balad sebagai Walikota Pariaman dan ia sebagai wakilnya sangat mendukung penuh terselenggaranya iven dan kejuaraan cabang olahraga yang mendukung sektor ekonomi bagi masyarakat dan konsep berwisata sambil berolahraga yang biasa dikenal dengan “Sport Tourism”.
“Kami meyakini, bahwa dengan kejuaraan ini digelar akan menjadi ajang peningkatan prestasi dalam melahirkan atlit-atlit khususnya sepatu roda yang akan berlaga nantinya di pertandingan nasional, hal itu tentu berdampak baik bagi pengembangan olahraga ini sendiri di Kota Pariaman dan menjadi nilai prestasi bagi atlitnya,” sebut Mulyadi.
Apalagi, sambung Mulyadi, di Kota Pariaman sendiri, saat ini, kita memiliki sirkuit sepatu roda yang sudah teruji secara nasional yang dibuktikan dengan digelarnya beberapa pertandingan dalam skala nasional dalam beberapa tahun terakhir ini.
“Dan sirkuit arena sepatu roda tersebut sudah menjadi modal awal dalam latihan sehingga para atlit idak canggung lagi untuk ikut kejuaraan sepatu roda ke daerah lain,” singkatnya.
Terakhir, ia harapkan, tim Porserosi Kota Pariaman yang ikut berkompetisi tetap menjaga kesehatan, jaga jiwa dan raga, karena pertandingan nanti akan membutuhkan fisik yang kuat, dan tenaga yang maksimalkan.
“Dan kepada orang tua tetap jaga dan bimbing anak-anak untuk selalu berperilaku positif dan melakukan hal-hal baik dalam menggapai prestasi dan cita-cita dengan tetap menjaga nilai-nilai dan norma ajaran agama islam,” tutup Mulyadi.
(R/Kominfo)












