ArtMagz
  • Beranda
  • Berita
  • Artikel
  • Opini
  • Advertorial
No Result
View All Result
ArtMagz
  • Beranda
  • Berita
  • Artikel
  • Opini
  • Advertorial
No Result
View All Result
ArtMagz
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Berita
  • Artikel
  • Opini
  • Advertorial
Home Opini

Ketika Rakyat Tidak Sadar Politik, Penguasa Tak Lagi Punya Batas

Selasa, 27/5/25 | 20:39 WIB
in Opini
0
Post Views: 148
Irdam Imran, Mantan Birokrat Parlemen Senayan, Aktivis Aksi Bersama Anies Baswedan. (Foto : Dok)

Oleh: Irdam Imran
(Mantan Birokrat Parlemen Senayan, Aktivis Aksi Bersama Anies Baswedan)

PAOLO FREIRE, tokoh pendidikan asal Brasil, pernah menyampaikan peringatan keras: “Semakin rendah kesadaran politik sebuah masyarakat, semakin mudah mereka dimanipulasi oleh orang yang tidak ingin kehilangan kekuasaannya.”

Kutipan ini begitu relevan dalam konteks demokrasi kita hari ini. Ketika rakyat tidak lagi peduli terhadap urusan politik, saat itulah kekuasaan mulai berjalan tanpa rem, tanpa kontrol, dan tanpa batas.

Baca Juga

Festival Agriculture Punggung Kasiak 2025, Padukan Kekuatan Budaya Minangkabau dan Sektor Pertanian

Festival Agriculture Punggung Kasiak 2025, Padukan Kekuatan Budaya Minangkabau dan Sektor Pertanian

Senin, 24/11/25 | 20:34 WIB
DPD RI Minta Biarkan Masyarakat Papua Hidup Tenang di Atas Tanah Milik Mereka

DPD RI Minta Biarkan Masyarakat Papua Hidup Tenang di Atas Tanah Milik Mereka

Senin, 24/11/25 | 20:24 WIB
Reuni Akbar 212 Kembali Digelar di Monas; Revolusi Akhlak untuk Selamatkan NKRI dari Penjahat

Reuni Akbar 212 Kembali Digelar di Monas; Revolusi Akhlak untuk Selamatkan NKRI dari Penjahat

Senin, 24/11/25 | 20:04 WIB

Banyak orang merasa alergi terhadap politik. Mereka menganggapnya sebagai dunia kotor, penuh intrik, dan jauh dari urusan sehari-hari. Ironisnya, sikap apatis ini justru membuka peluang bagi segelintir elit untuk menguasai sistem, mengendalikan narasi, dan memanipulasi aturan demi memperpanjang kekuasaannya.

Politik tidak pernah netral. Ia selalu berdampak: pada harga bahan pokok, akses pendidikan, lapangan kerja, dan bahkan masa depan anak-anak kita. Ketika kesadaran politik rakyat rendah, keputusan-keputusan penting dibuat tanpa partisipasi publik, tanpa transparansi, dan tanpa akuntabilitas.

Inilah saatnya kita membalikkan keadaan. Kesadaran politik harus tumbuh dari akar rumput. Bukan melalui jargon elite, melainkan dari ruang-ruang hidup rakyat: dari warung kopi, mushalla, pasar tradisional, hingga media sosial. Kita harus mendidik masyarakat bahwa menjadi warga negara berarti ikut bertanggung jawab atas arah bangsa.

Gerakan perubahan tidak bisa hanya mengandalkan satu tokoh atau satu momentum politik. Ia membutuhkan rakyat yang sadar, berdaya, dan siap mengambil bagian. Aksi Bersama Anies Baswedan (ABAH) yang saya ikuti adalah bagian dari upaya kolektif untuk membangkitkan kesadaran tersebut. Bukan sekadar mendukung figur, tapi membangun gerakan yang menjunjung etika, partisipasi, dan idealisme.

Kesadaran politik rakyat adalah benteng terakhir demokrasi. Tanpa itu, pemilu hanya akan menjadi pesta lima tahunan tanpa makna. Tanpa itu, rakyat akan terus menjadi objek, bukan subjek dalam perjalanan bangsa.

Mari kita bangun kesadaran ini bersama. Karena hanya rakyat yang sadar yang mampu berkata cukup kepada kekuasaan yang menindas. *)

ShareSendShare

Most Viewed Posts

  • Istri Rektor ITP Hendri Nofrianto Berpulang ke Rahmatullah (15,472)
  • Lalai Eksekusi Bupati Pessel, LBH Sumbar akan Laporkan Kejari Painan ke Jamwas dan Komjak (11,745)
  • Klaim Rinaldi sebagai Ketum IKA FMIPA Unand Ditolak Alumni (9,347)
  • Ibunda Tercinta Mulyadi Wafat, Banyak Tokoh Nasional Kirim Karangan Bunga Duka Cita (9,063)
  • Ambulans Sumbangan Warga Padang Ikut Bantu Evakuasi Korban di Palestina (9,026)
  • Mevrizal: Profesi Pengacara Syariah Menggiurkan dan Kian Diminati (8,297)
  • Menakar Peluang DPD RI Dapil Sumbar di Pemilu 2024 (7,380)
  • Memenuhi Syarat, Bacalon DPD RI Hendra Irwan Rahim Dinilai Paling Siap (6,869)
  • Puncak Peringatan Hari Koperasi, Hendra Irwan Rahim: Dua Menteri Bakal Hadir di Sumbar (6,719)
  • DPD RI Bentuk Pansus Guru dan Tenaga Kependidikan Honorer (5,807)

Berita Lainnya

Inyiak Rajo: Pemimpin Baru dan Harapan Baru

‘Ajo JKA Pulang Kampuang’

Jumat, 21/2/25 | 00:37 WIB
‘Raja Penyair’ Pinto Janir Tampil Memukau di Acara Peringatan 20 Tahun Wafatnya Hamid Jabbar

‘Raja Penyair’ Pinto Janir Tampil Memukau di Acara Peringatan 20 Tahun Wafatnya Hamid Jabbar

Kamis, 30/5/24 | 06:00 WIB
‘Raja Penyair’ Pinto Janir: Taman Budaya Sumbar Itu Pengawal Peradaban!

‘Raja Penyair’ Pinto Janir: Taman Budaya Sumbar Itu Pengawal Peradaban!

Jumat, 14/6/24 | 20:18 WIB
“78 Tahun Makmur Hendrik”, Rektor Unand: Kaya akan Nilai Budaya dan Kearifan Lokal

“78 Tahun Makmur Hendrik”, Rektor Unand: Kaya akan Nilai Budaya dan Kearifan Lokal

Kamis, 05/6/25 | 01:41 WIB
“78 Tahun Sang Maestro Penulis Indonesia Makmur Hendrik”, Hary: Unand Dukung Gerakan Berkesenian dan Berkebudayaan

“78 Tahun Sang Maestro Penulis Indonesia Makmur Hendrik”, Hary: Unand Dukung Gerakan Berkesenian dan Berkebudayaan

Jumat, 16/5/25 | 12:12 WIB
“78 Tahun Sang Maestro Penulis Indonesia Makmur Hendrik”: Hamas Apresiasi Komitmen Fadly Amran Terhadap Pemajuan Kebudayaan

“78 Tahun Sang Maestro Penulis Indonesia Makmur Hendrik”: Hamas Apresiasi Komitmen Fadly Amran Terhadap Pemajuan Kebudayaan

Minggu, 11/5/25 | 19:31 WIB
  • Aman Makmur
  • Beranda
  • Tim Redaksi

© 2025 - Amanmakmur.com

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Berita
  • Artikel
  • Opini
  • Advertorial

© 2025 - Amanmakmur.com