
JAKARTA, AmanMakmur –— Kementerian Pekerjaan Umum (PU) menegaskan komitmen mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG) sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto untuk mencetak generasi Indonesia sehat dan cerdas.
Komitmen ini dituangkan dalam penandatanganan Surat Keputusan Bersama antara Kementerian PU, Badan Gizi Nasional (BGN), dan Kemendagri, Kamis (18/9/2025), di Gedung BGN, Jakarta.
Menteri PU Dody Hanggodo menyampaikan, program MBG adalah amanat Presiden Prabowo untuk mencetak generasi Indonesia yang sehat dan cerdas.
“Program ini juga mendorong ekonomi lokal dengan melibatkan petani, nelayan, dan UMKM. Dengan demikian, MBG bukan hanya program sosial, tetapi juga bagian dari strategi pembangunan nasional,” ujar Menteri Dody.
Sebagai tindak lanjut, Kementerian PU bersama BGN menyiapkan Sentra Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG). Prototipe SPPG telah ditetapkan melalui Kepmen PU Nomor 628 Tahun 2025. Saat ini tiga unit percontohan telah dibangun di Jambi, Banjar, dan Kebumen.
Dari hasil survei, ditemukan 1.314 lokasi potensial, 801 memenuhi syarat, dan 483 lokasi siap bangun. “Dari total 483 lokasi tersebut, Kementerian PU akan menangani 264 titik, termasuk 11 lokasi strategis di kawasan Pos Lintas Batas Negara (PLBN),” kata Dody.
Menteri Dody menegaskan, fokus pada percepatan pembangunan yang diarahkan pada wilayah 3T (terdepan, terpencil, dan tertinggal) serta kawasan PLBN, mengingat kebutuhan layanan gizi yang mendesak dan pentingnya kehadiran negara di lokasi tersebut.

Kepala BGN Dadan Hindayana mengapresiasi dukungan multisektor. Kehadiran Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian PU sangat penting.
“Sampai saat ini telah ada 8.344 SPPG yang didanai masyarakat. Dan kini BGN mendapatkan komitmen dari Kementerian PU untuk pembangunan SPPG di daerah terpencil,” ungkap Dadan.
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian juga menyatakan bahwa sesuai arahan Presiden, Kementerian PU akan membangun dan Kemendagri menyiapkan lahan.
“Mudah-mudahan MoU ini menjadi langkah awal agar program MBG berjalan lancar dan sesuai harapan Presiden. Mari bersama-sama kita dukung,” ajak Tito.
Program kerja ini, kata Tito, merupakan bagian dari “Setahun Bekerja, Bergerak – Berdampak” dalam menjalankan ASTA CITA dari Presiden Prabowo Subianto.
(R/pu)