ArtMagz
  • Beranda
  • Berita
  • Artikel
  • Opini
  • Advertorial
No Result
View All Result
ArtMagz
  • Beranda
  • Berita
  • Artikel
  • Opini
  • Advertorial
No Result
View All Result
ArtMagz
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Berita
  • Artikel
  • Opini
  • Advertorial
Home Opini

Inilah Ragam Rendang yang Bisa Anda Dapatkan di Minangkabau

Selasa, 30/5/23 | 17:50 WIB
in Opini
0
Post Views: 409
Dwino Scorpio, Mahasiswa Jurusan Sastra Minangkabau, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Andalas. (Foto : Dok)

Oleh: Dwino Scorpio

INDONESIA adalah negara kepulauan yang tersebar dari Sabang sampai Merauke. Dari banyaknya pulau tersebut, lahirlah beragam budaya dan suku di setiap pulau-pulau tersebut. Dimana salah satu contohnya adalah pulau Sumatra yang juga memiliki beragam budaya dan suku yang harus anda ketahui, seperti suku Minang merupakan salah satu suku di pulau Sumatera, yang lebih tepatnya berada di Provinsi Sumatra Barat.

Minangkabau memiliki tradisi-tradisi, kesenian yang beragam, yang masih ada dan tetap terjaga hingga sekarang, dan tidak lupa juga Minangkabau juga memiliki makanan khas yang memiliki rasa yang menggugah selera yang wajib untuk dicoba.

Baca Juga

Hari Guru Nasional, Ketua PP Muhammadiyah Irwan Akib: Guru Harus Adaptif, Namun Tetap Menjaga Dimensi Kemanusiaan

Hari Guru Nasional, Ketua PP Muhammadiyah Irwan Akib: Guru Harus Adaptif, Namun Tetap Menjaga Dimensi Kemanusiaan

Selasa, 25/11/25 | 21:42 WIB
MTQ Nasional XLI Tingkat Sumbar Digelar di Bukittinggi, Tanah Datar Siap Pertahankan Juara Umum

MTQ Nasional XLI Tingkat Sumbar Digelar di Bukittinggi, Tanah Datar Siap Pertahankan Juara Umum

Selasa, 25/11/25 | 21:21 WIB
DPD RI-BPK RI Berkolaborasi Lakukan Pengawasan Keuangan Negara Agar Transparan dan Akuntabel

DPD RI-BPK RI Berkolaborasi Lakukan Pengawasan Keuangan Negara Agar Transparan dan Akuntabel

Selasa, 25/11/25 | 17:56 WIB

Ada beberapa contoh makanan khas Minang tersebut seperti, gulai itiak, pangek situjuah, tambusu, dendeng balado, sate Padang, dan rendang.

Itulah beberapa makanan khas Minang, tetapi kali ini saya hanya akan menjelaskan satu jenis makanan khas Minang yang disebutkan di atas yaitu rendang.

Rendang atau randang adalah salah satu makanan khas Minang yang sudah menyebar di berbagai daerah di Indonesia.

Tidak di Indonesia saja, makanan khas Minang ini juga sudah dikenal oleh masyarakat luar Indonesia, dan rendang juga di nobatkan sebagai makanan terlezat di dunia.

Adapun rendang terbuat dari daging, yang diolah dengan bahan-bahan seperti rempah-rempah, dan santan kelapa. Proses pembuatan rendang membutuhkan waktu yang lama sehingga rendang bisa tahan lama hingga berminggu-minggu tanpa terjadinya basi.

Ternyata di Minangkabau rendang tidak hanya terbuat dari daging sapi saja, tetapi rendang juga memiliki keberagaman yang terbuat dari berbagai daging atau bahan lainnya, berikut ini merupakan jenis-jenis atau ragam rendang di Minangkabau:

1. Rendang baluik/belut

Merupakan rendang yang memerlukan bahan utamanya adalah belut. Rendang belut ini berasal dari Kabupaten Tanah Datar.

Cara pembuatannya belut akan dibakar terlebih dahulu di atas bara api, dan dilumuri dengan jeruk nipis, garam, bawang putih dan digoreng sebentar lalu dicampur dengan bumbu olahan rendang.

2. Rendang jariang/jengkol

Rendang jariang/jengkol adalah rendang membutuhkan bahan utamanya adalah jengkol. Rendang jengkol ini berasal dari beberapa daerah di Minangkabau seperti Payakumbuh, Pasaman, dan Lubuak Basung.

Cara membuat rendang jengkol yaitu siapkan jengkol yang sudah tua, kemudian direbus, setelah direbus dan dimasukkan ke dalam kuah santan rendang.

3. Rendang lokan

Rendang lokan merupakan rendang yang berasal dari Indrapura, Kabupaten Pesisir Selatan. Rendang ini merupakan rendang variasi dari kerang yang hidup di sungai.

Cara membuatnya kerang direbus terlebih dahulu, setelah direbus dibersihkan dan di masukkan ke dalam kuah santan rendang, dan kuah tersebut diaduk aduk hingga menjadi kalio, kemudian kering menjadi rendang.

4. Rendang itiak

Masakan ini memerlukan bahan utamanya yaitu itiak, itik atau bebek. Untuk pengolahan rendang itik supaya tidak amis, itik tersebut dibakar terlebih dahulu, dan di bolak balik supaya bulu-bulu halus pada itik tersebut hilang dan juga mengeluarkan minyak dan lendir itik tersebut. Lalu daging itik dipotong-potong lalu dimasukkan ke dalam kuah rendang dan diaduk-aduk hingga menjadi rendang.

5. Rendang talua/telur

Rendang talua atau telur adalah rendang yang berasal dari Payakumbuh. Rendang ini mirip dengan keripik, bertekstur, dan garing dengan campuran bumbu rendang yang kering.

Cara pembuatannya siapkan telur yang sudah dikocok dengan campuran tepung terigu, tepung beras, garam, dan air yang sudah rata. Kemudian digoreng dengan sedikit minyak hingga seperti kulit lumpia, lalu dipotong-potong, setelah itu digoreng kembali dengan api sedang sehingga teksturnya menjadi kering, dan setelah itu campurkan dengan dedak rendang yang sudah benar-benar kering.

Itulah beberapa ragam rendang yang ada di Minangkabau, dan masih banyak lagi jenis-jenis rendang lainya yang belum tersebutkan di atas, dan itu hanya sebagian saja yang saya ketahui tentang ragam rendang di Minangkabau.

Dan jika anda berkunjung ke Minangkabau, jangan lupa mencoba ragam-ragam rendang yang berasal dari Minangkabau. *)

Penulis adalah Mahasiswa Jurusan Sastra Minangkabau, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Andalas

ShareSendShare

Most Viewed Posts

  • Istri Rektor ITP Hendri Nofrianto Berpulang ke Rahmatullah (15,473)
  • Lalai Eksekusi Bupati Pessel, LBH Sumbar akan Laporkan Kejari Painan ke Jamwas dan Komjak (11,745)
  • Klaim Rinaldi sebagai Ketum IKA FMIPA Unand Ditolak Alumni (9,347)
  • Ibunda Tercinta Mulyadi Wafat, Banyak Tokoh Nasional Kirim Karangan Bunga Duka Cita (9,063)
  • Ambulans Sumbangan Warga Padang Ikut Bantu Evakuasi Korban di Palestina (9,026)
  • Mevrizal: Profesi Pengacara Syariah Menggiurkan dan Kian Diminati (8,297)
  • Menakar Peluang DPD RI Dapil Sumbar di Pemilu 2024 (7,380)
  • Memenuhi Syarat, Bacalon DPD RI Hendra Irwan Rahim Dinilai Paling Siap (6,869)
  • Puncak Peringatan Hari Koperasi, Hendra Irwan Rahim: Dua Menteri Bakal Hadir di Sumbar (6,719)
  • DPD RI Bentuk Pansus Guru dan Tenaga Kependidikan Honorer (5,807)

Berita Lainnya

Inyiak Rajo: Pemimpin Baru dan Harapan Baru

‘Ajo JKA Pulang Kampuang’

Jumat, 21/2/25 | 00:37 WIB
‘Raja Penyair’ Pinto Janir Tampil Memukau di Acara Peringatan 20 Tahun Wafatnya Hamid Jabbar

‘Raja Penyair’ Pinto Janir Tampil Memukau di Acara Peringatan 20 Tahun Wafatnya Hamid Jabbar

Kamis, 30/5/24 | 06:00 WIB
‘Raja Penyair’ Pinto Janir: Taman Budaya Sumbar Itu Pengawal Peradaban!

‘Raja Penyair’ Pinto Janir: Taman Budaya Sumbar Itu Pengawal Peradaban!

Jumat, 14/6/24 | 20:18 WIB
“78 Tahun Makmur Hendrik”, Rektor Unand: Kaya akan Nilai Budaya dan Kearifan Lokal

“78 Tahun Makmur Hendrik”, Rektor Unand: Kaya akan Nilai Budaya dan Kearifan Lokal

Kamis, 05/6/25 | 01:41 WIB
“78 Tahun Sang Maestro Penulis Indonesia Makmur Hendrik”, Hary: Unand Dukung Gerakan Berkesenian dan Berkebudayaan

“78 Tahun Sang Maestro Penulis Indonesia Makmur Hendrik”, Hary: Unand Dukung Gerakan Berkesenian dan Berkebudayaan

Jumat, 16/5/25 | 12:12 WIB
“78 Tahun Sang Maestro Penulis Indonesia Makmur Hendrik”: Hamas Apresiasi Komitmen Fadly Amran Terhadap Pemajuan Kebudayaan

“78 Tahun Sang Maestro Penulis Indonesia Makmur Hendrik”: Hamas Apresiasi Komitmen Fadly Amran Terhadap Pemajuan Kebudayaan

Minggu, 11/5/25 | 19:31 WIB
  • Aman Makmur
  • Beranda
  • Tim Redaksi

© 2025 - Amanmakmur.com

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Berita
  • Artikel
  • Opini
  • Advertorial

© 2025 - Amanmakmur.com