SIJUNJUNG, AmanMakmur.com — Festival Matrilineal bertajuk “Alek Mandeh” dilaksanakan di Perkampungan Adat, Nagari Sijunjung, Kecamatan Sijunjung, Kabupaten Sijunjung, Jumat (28/10/2022).
Wakil Bupati Sijunjung Iraddatillah menyebut kegiatan ini menjadi ajang untuk mempromosikan Sijunjung lebih dikenal masyarakat luas.
“Kami akan terus mendukung kegiatan yang bertujuan memajukan Kabupaten Sijunjung seperti ini,” ungkapnya.
Menurut Iraddatillah kegiatan kebudayaan seperti ini harus dilakukan agar budaya itu bisa dilestarikan.
Lanjutnya, Perkampungan Adat saat ini sudah menjadi cagar budaya tingkat nasional dan menuju internasional.
“Dengan adanya Festival Matrilineal ini, kami berharap bisa mendorong Perkampungan Adat segera menjadi cagar budaya internasional dan tercatat secara resmi,” ujar wabup.
Sementara, Pemkab Sijunjung membuat konsep Perkampungan Adat menjadi lorong waktunya Minangkabau.
“Kita akan terus mengadakan acara-acara seperti ini di Perkampungan Adat, supaya nantinya bisa semakin dikenal masyatakat,” tambahnya.
Iraddatillah menjelaskan, untuk mencapai hal tersebut harus melalui komitmen bersama seluruh elemen untuk menjaga kebudayaan di Perkampungan Adat.
“Untuk pembenahan fasilitas di Perkampungan Adat selama itu terus kami lakukan bersama dengan BPCB Sumbar,” tutur Iraddatillah.
Dikatakannya, pembenahan akan terus dilakukan di Perkampungan Adat, karena ini salah satu ikon dari Kabupaten Sijunjung.
“Kalau perlu nantinya pembenahan akan kita anggarkan dari APBD, agar Perkampungan Adat siap menjadi Cagar Budaya skala Internasional,” tutupnya.
(noven/hafiztribunsumbar)