PADANG, AmanMakmur.com —Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sumbar H Shofwan Karim, menyambut baik kedatangan Tim Persiapan Pendirian Partai Ummat (TP3U) Sumbar ke Gedung Dakwah, Jl H Agus Salim, Sawahan Padang, Kamis (8/4).
“Kunjungan ini menurut kami sangatlah penting, karena dapat memberikan informasi, sudah sejauh mana keberadaan dan perkembangan Partai Ummat di Sumbar,” ujar Shofwan, yang hadir melalui zoom, atau virtual.
Kehadiran Partai Ummat, sebut Shofwan, tidaklah terlepas dari Muhammadiyah, karena Prof HM Amien Rais, sebagai pendiri Partai Ummat adalah kader dan tokoh Muhammadiyah, dan lagi, mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah, yang dalam jiwa dan pikirannya telah mengkristal Muhammadiyah.
Menurut Shofwan lagi, perjuangan Amien Rais akan selalu mendapat dukungan dari warga dan kader Muhammadiyah Sumbar, dan juga dukungan dari segenap tokoh dan ummat Islam di Ranah Minang.
“Hal ini tentu disebabkan oleh banyak faktor, di antaranya konsistensi beliau sejak era reformasi dulu sampai sekarang tetap kritis menyikapi berbagai fenomena yang merugikan ummat Islam Indonesia,” imbuhnya.
Senada dengan itu, H Nurman Agus, Sekretaris PWM Sumbar menyampaikan, meskipun Partai Ummat sebagai partai baru, tapi baginya sudah merasa tidak asing dengan partai ini.
“Cukup banyak kader-kader Muhammadiyah menjadi inisiator pendirinya, baik di tingkat provinsi maupun di tingkat kabupaten dan kota serta kecamatan,” ungkapnya.
Harapan Nurman nanti kalau Partai Ummat sudah besar, jangan sampai kader kader Muhammadiyah yg sudah jadi pendiri ditinggalkan dengan berbagai alasan.
Kemudian Ketua Harian PWM Sumbar, H Solsafat menyatakan bahwa selama ini Muhammadiyah selalu menjaga kedekatan dengan partai politik. Dengan kehadiran Partai Ummat tentu kedekatan itu akan semakin terasa, karena banyaknya kesamaan antara Partai Ummat dengan Muhammadiyah. Inilah yang perlu dirawat dan dikembangkan terus
Diharapkannya, hubungan kedekatan Muhammadiyah dengan Partai Ummat itu melalui 4 proses, yakni: pertama taaruf, saling mengenal, kedua, taawun, saling membantu, ketiga, tafahum, saling memahami dan keempat takaful saling memberi manfaat. Kepada kader Muhammadiyah yang di Partai Ummat dapat mewujudkannya.
“Untuk Sumbar kita bisa berharap, kalau bisa bagi Partai Ummat, Muhammadiyah itu dapat menjadi basis sebagai pendukung utamanya. Dan ini tentu tergantung kepada upaya yang dilakukan oleh pimpinan Partai Ummat,” imbuhnya.
Sementara itu, Bakhtiar, Wakil Ketua PWM Sumbar menyebut, Partai Ummat bisa menjadi ladang amal bidang politik bagi kader-kader Muhammadiyah yang ingin terjun berjuang melalui partai politik.
Harapannya, kader-kader Muhammadiyah yang berada di Partai Ummat dapat memberikan warna Islami dan Muhammadi, sehingga partai ini bisa selalu konsisten dengan garis perjuangannya.
“Seperti yang tertuang dalam Mukaddimah Partai Ummat, yaitu menegakan keadilan dan melawan kezaliman,” pungkasnya.
Adapun rombongan TP3U Sumbar yang menyambangi PWM Sumbar, dipimpin langsung Ketua TP3U Sumbar H Taslim (mantan Ketua PW Pemuda Muhammadiyah Sumbar), Pengarah H Dasril Ilyas (mantan Ketua PWM Sumbar), Sekretaris H Apris (Ketua Kwarwil Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan Muhammadiyah Sumbar), Bendahara H Sabrana, dan juga dari unsur wakil-wakil ketua: Hj Etna Estelita, HM Tauhid, H Amsir, Hj Sarlinawati dan Fazril Ale.
(Rel/tc)